Berita Jepara
Pemkab Jepara Tingkatkan Kualitas Layanan Darurat Melalui Bimtek Operator Jepara Tanggap 112
Diskominfo Jepara gelar Bimtek untuk operator Jepara Tanggap 112 demi respons cepat layanan darurat di masyarakat.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – Pemerintah Kabupaten Jepara terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam hal penanganan situasi darurat, melalui program unggulan Jepara Tanggap 112.
Sebagai langkah konkret, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jepara menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi operator layanan darurat Call Center 112 pada Jumat (16/5/2025), bertempat di Ruang Rapat RMP Sosrokartono, Gedung Sekda Jepara.
Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, termasuk Kepala Diskominfo Jepara Arif Darmawan, Sekretaris Diskominfo Ririen Hariyanti, Kabid Informatika Abdul Haris Farawowan, serta jajaran teknis dari instansi terkait.
Hadir pula narasumber dari PT Digital Sandi Informatika (DSI), Aam Sofyan, yang merupakan penyedia sistem layanan 112.
Dalam sambutannya, Arif Darmawan menegaskan bahwa program Jepara Tanggap 112 adalah wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan cepat, gratis, dan profesional kepada masyarakat, khususnya saat menghadapi keadaan darurat.
“Kami harapkan teman-teman semua bisa menjadi bagian penting dalam mendukung pelaksanaan Jepara Tanggap,” ujarnya.
Layanan Jepara Tanggap 112 dirancang untuk menjawab berbagai kebutuhan darurat seperti kebakaran, kecelakaan, bencana alam, maupun kondisi medis mendesak.
Menariknya, panggilan ke nomor 112 dapat dilakukan tanpa biaya pulsa maupun kuota internet, bahkan meskipun tanpa kartu SIM, selama perangkat yang digunakan terdaftar secara legal.
“112 adalah nomor darurat standar internasional, setara dengan 911 di Amerika,” jelas Aam Sofyan dari DSI.
Namun demikian, tidak semua operator telekomunikasi di Indonesia memiliki sistem yang kompatibel dengan layanan ini, sehingga pelatihan teknis bagi operator menjadi sangat penting.
Bimtek ini diikuti oleh perwakilan dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi penanganan darurat, antara lain:
Dinas Pemadam Kebakaran
Dinas Kesehatan
Polri
Satpol PP
Peringatan HUT ke-80, PMI Jepara Beri Penghargaan Khusus untuk Ratusan Pendonor Darah Setia |
![]() |
---|
Berbekal Keahlian Tukang Kayu, Khamdi Warga Jepara Coba Peruntungan Usaha Box Seserahan |
![]() |
---|
35 Pejabat Baru Dilantik Bupati Jepara, Ini Daftar 8 Dinas Masih Kosong |
![]() |
---|
Aktris Ibu Kota Alya Rohali Terpukau Lihat Kerajinan Jepara Saat Kunjungi Gerai Dekranasda |
![]() |
---|
Pemkab Jepara Dapat Suntikan Dana Perbaiki Irigasi Sebesar Rp 81 Miliar dari Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.