Apresiasi Pedagang Alun-Alun Batang Tertib Aturan, Wakil Bupati Suyono: Ciptakan Lingkungan Nyaman

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Wakil Bupati Batang, Suyono, menyampaikan apresiasi kepada para pedagang di Alun-Alun Batang yang telah mematuhi imbauan Pemerintah Daerah terkait penataan aktivitas jualan.

Aturan yang tertuang dalam Keputusan Bupati Nomor 050/019/2019 menetapkan area dan waktu operasional bagi pedagang kaki lima guna menjaga kebersihan serta estetika ruang terbuka hijau.  

“Saya sangat berterima kasih kepada para pedagang yang telah menjalankan imbauan ini dengan baik.

Langkah ini bukan sekadar aturan, tetapi upaya bersama untuk menciptakan lingkungan yang nyaman bagi masyarakat,” ujar Suyono usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Batang, Senin (2/6/2025).  

Kebijakan yang diterapkan tidak melarang pedagang berjualan, melainkan mengatur agar aktivitas jual beli dilakukan pada malam hari. 

Selain itu, setiap lapak yang digunakan harus dibersihkan setelah operasional usai.

Tujuannya, agar siang hari Alun-Alun tetap terlihat rapi, bersih, dan asri.  

“Selama ini kondisi Alun-Alun kadang terlihat kumuh karena beberapa pedagang meninggalkan sisa barang dagangan seperti kain atau plastik di lapak mereka tanpa dibereskan.

Dengan aturan ini, kita berharap tempat ini tetap nyaman untuk dikunjungi,” jelasnya.  

Meski keputusan ini menimbulkan pro dan kontra, Suyono meyakini bahwa dampak positifnya akan dirasakan oleh semua pihak.

Penataan ini tidak hanya membantu pedagang dalam berjualan secara tertib, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih menarik bagi warga yang ingin menikmati suasana Alun-Alun.  

“Kalau tempat ini bersih dan tertata, masyarakat pun akan lebih senang datang ke Alun-Alun, baik untuk berolahraga, bersantai, atau sekadar menikmati udara segar,” tambahnya.  

Ia juga mengajak seluruh warga untuk berkontribusi menjaga keindahan ruang publik ini.

Tidak hanya dengan menaati aturan, tetapi juga dengan tidak membuang sampah sembarangan serta merawat fasilitas yang ada.  

“Alun-Alun Batang ini milik bersama. Mari kita jaga agar tetap indah, tertib, dan nyaman untuk dinikmati semua orang,” pungkasnya.(din)