Berita Batang
Kisah Mbah Yudi, Pria Sebatang Kara Yang Sudah 4 Kali Pindahkan Rumah Karena Dikejar Air Laut
Wahyudi (66) seorang pria sebatang kara yang tinggal di bibir pantai Roban Timur, sudah memindahkan rumahnya sebanyak empat kali dalam empat tahun.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: raka f pujangga
Menurutnya, Yudi sudah tidak kuat menjadi nelayan.
Selain itu, Yudi juga tidak memiliki perahu.
"Kalau jadi buruh nelayan juga tidak dipakai, tenaganya sudah tidak kuat lagi," ungkapnya.
Terkait Yudi telah memindahkan rumah sebanyak empat kali, Haryono membenarkan. Sebab, ketika proses memindahkan rumah dilakukan secara gotong royong bersama tetangga yang mau membantu.
"Iya benar sudah pindah empat kali. Kondisi sekarang rumahnya juga sudah mau kena air laut lagi," terangnya.
Menurutnya, kawasan pesisir Roban Timur yang ditempati Yudi dahulunya ada dua keluarga lainnya yang tinggal di tempat itu. Namun, mereka telah mengungsi. Hal itu dikarenakan abrasi parah menerjang pantai Roban Timur.
Baca juga: Wakil Bupati Batang Ajak Tanamkan Nilai Pancasila dalam Praktik Kehidupan Sehari-hari
"Abrasi mulai parah sejak tahun 2019. Hampir 30-50 meter pesisir telah terkikis," sambungnya.
Akibat kondisi tersebut, lanjut Haryono, hanya tinggal Wahyudi yang bertahan.
"Ya kami sebagai tetangga tidak bisa berbuat banyak. Kami hanya bisa memperhatikan semampu kami," tuturnya. (Iwn)
12 Puskesmas di Batang Diusulkan Relokasi, Bangunan dan Lahan Belum Sesuai Standar Kemenkes |
![]() |
---|
Festival Tunas Bahasa Ibu Batang, 468 Siswa SMP Berlomba Rawat Bahasa Jawa |
![]() |
---|
Kasus Laka Air Meningkat, Relawan Batang Ditempa Ilmu Water Rescue di Pantai Sigandu |
![]() |
---|
DP3AP2KB Batang Dorong Perempuan Mandiri Lewat Pendidikan Pemberdayaan |
![]() |
---|
HUT Ke-80, PMI Batang Gelar Donor Darah dan Tanam Mangrove di Pantai Sicepit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.