Berita Semarang
Masuk Mitra Sekolah Gratis, SMA Mardisiswa Siap Tampung 36 Siswa dari Jalur Afirmasi SPMB 2025
SMA Mardisiswa Kota Semarang yang ditunjuk sebagai salah satu Sekolah Kemitraan pada SPMB 2025 yang membuka SPMB 2025 jalur afirmasi.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - SMA Mardisiswa Kota Semarang yang ditunjuk sebagai salah satu Sekolah Kemitraan pada SPMB 2025 terus memantapkan kelayakan dan kesiapannya untuk menampung calon murid baru dari SPMB jalur afirmasi.
Pada SPMB 2025, Pemprov Jateng meluncurkan program Sekolah Kemitraan. Program ini memungkinkan siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu bersekolah di SMA/SMK Swasta secara gratis.
Dalam petunjuk teknis (juknis) SPMB Pemprov Jateng dijelaskan program kemitraan adalah program yang bertujuan untuk meningkatkan dan memperluas akses pendidikan.
Baca juga: 58 SMA/SMK Swasta Gratis di Kabupaten Gresik Info Beasiswa SPMB 2025 Jatim, Sekolah Mana Saja?
Caranya dengan memungkinkan siswa bersekolah di SMA-SMK yang dikelola masyarakat (swasta) secara gratis.
Seluruh pembiayaan sekolah nantinya akan ditanggung oleh Pemprov Jateng.
Murid dibebaskan dari pungutan biaya pendidikan.
Pelaksanaan seleksi Sekolah kemitraan bersamaan dengan SPMB SMA-SMK Negeri lainnya.
Proses pendaftaran dan tahapan juga dilakukan serentak.
Namun, tidak semua siswa bisa mendaftar program ini.
Prioritas diberikan bagi calon murid dari keluarga miskin atau afirmasi yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Ia juga harus telah diverifikasi dan divalidasi pada DT Jateng sebagai Prioritas 1 (P1), Prioritas 2 (P2), dan Prioritas 3 (P3).
Adapun untuk wilayah Kota Semarang dan sekitarnya yang masuk dalam wilayah 1 cabang dinas pendidikan Provinsi Jateng, mitra SMA swasta gratis biaya pendidikan di antaranya SMA Muhammadiyah Sumowono, SMA Laboratorium UPGRIS, dan SMA Mardisiswa Semarang.
Sedangkan untuk mitra SMK swasta yang gratis biaya pendidikan untuk wilayah 1 di antaranya SMK Al Mina Bandungan, SMK Ibu Kartini Semarang, dan SMK Bina Nusantara Semarang.
Kepala sekolah SMA Mardisiswa Semarang, Marwulandari Sayakti mengungkapkan bahwa pihaknya terus melakukan sosialisasi dalam bentuk flyer, unggahan di sosial media seperti instagram, tiktok, hingga grup whatsapp terkait SPMB tahun ajaran 2025/2026 baik penerimaan jalur reguler maupun penerimaan jalur kemitraan afirmasi.
"Untuk jalur afirmasi tentunya kami masih menunggu. Karena siswa yang masuk kesini mereka jalurnya tetap mendaftar di sekolah negeri dulu. Kemudian yang bisa masuk ke tempat kami yang sudah masuk dalam DTKS P1, P2, P3. Syaratnya kan seperti itu," kata Marwulandari saat ditemui, Rabu (4/6/2025).
Ditarget Beroperasi Tahun Depan, Pemkot Siapkan Skema Konektivitas Heritage Semarang Lama |
![]() |
---|
Pasar Johar Sepi, Komisi B DPRD Kota Semarang Dorong Digitalisasi dan Integrasi Wisata Kota Lama |
![]() |
---|
Kota Semarang Berawan, Berikut Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini Senin 22 September 2025 |
![]() |
---|
FIB Undip Perkuat Kolaborasi Jepang: Internship Mahasiswa dan Langkah Menuju 500 Besar Dunia |
![]() |
---|
Panduan Lengkap Menuju GIIAS Semarang 2025: Rute Anti-Macet untuk Semua Pengunjung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.