Berita Jepara
Pemkab Jepara Buka Peluang Kerja Sama Antardaerah, Ajak Sinergi Kembangkan Potensi Lokal
Bupati Jepara Witiarso Utomo tandatangani Nota Kesepakatan Bersama dengan Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Bintan pada Sabtu (14/6/2025).
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Pemkab Jepara menjalin sinergi antar daerah dengan menandatangani Nota Kesepakatan Bersama dengan Kabupaten Halmahera Utara (Maluku Utara) dan Kabupaten Bintan (Kepulauan Riau).
Diketahui, penandatanganan itu dilakukan Bupati Jepara, Witiarso Utomo dalam rangkaian forum kerja sama yang difasilitasi oleh Pemprov Jateng bersama tiga provinsi lain yakni Kepulauan Riau, Lampung, dan Maluku Utara di Hotel Marriot Batam pada Sabtu (14/6/2025) malam.
Forum tersebut menghadirkan kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di empat provinsi yang memiliki potensi pengembangan daerah berbasis sumber daya lokal.
Baca juga: Kunjungi Anggota yang Sakit, Polres Jepara Laksanakan Program Home Visit
Baca juga: Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Jepara Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Pengemudi Ojek Online
Jepara sebagai salah satu kabupaten yang memiliki karakteristik wilayah pesisir dan sektor unggulan seperti perikanan serta industri mebel ukir, turut didorong untuk menjajaki kemitraan dengan daerah lain yang memiliki kesamaan atau potensi saling melengkapi.
Bupati Jepara, Witiarso Utomo menyampaikan, Kabupaten Jepara diundang Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi untuk terlibat langsung dalam penjajakan kerja sama dengan kabupaten/kota di empat provinsi tersebut.
Dia menjelaskan, kesepakatan yang ditandatangani ini merupakan langkah awal untuk membuka ruang kerja sama yang lebih luas.
Ruang lingkup kesepakatan meliputi pengembangan sektor pariwisata, pertanian, perikanan, serta pengelolaan sumber daya alam lainnya yang potensial.
Bupati mencontohkan, Jepara dan Halmahera Utara terdapat kesamaan signifikan dari sisi geografis dan sumber daya perikanan, sehingga menjadi dasar yang kuat untuk menjalin kolaborasi.
“Potensi laut yang besar di kedua daerah memungkinkan adanya kerja sama pengelolaan dan pemasaran hasil perikanan."
"Selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh perangkat daerah teknis dari masing-masing daerah,” kata Bupati Witiarso Utomo.
Menurutnya, tindaklanjut kerja sama ini akan langsung ditanggapi masing-masing perangkat daerah yang membidangi seperti halnya sektor perikanan, yang akan merumuskan bentuk kerja sama teknis saling menguntungkan.
Langkah serupa juga akan dilakukan oleh dinas-dinas terkait lainnya sesuai substansi perjanjian kerja sama.
Satu di antara harapan besar dari kerja sama lintas daerah ini adalah membuka akses pasar yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Witiarso Utomo mencontohkan kemungkinan kolaborasi dalam memenuhi permintaan pasar luar negeri yang belum sepenuhnya terpenuhi oleh daerah lain.
Baca juga: Polres Jepara Gelar Upacara Pemakaman Iptu Wasis Wibawa Sebagai Penghormatan Terakhir
Baca juga: Bangun Komunikasi dengan Masyarakat, Polres Jepara Sosialisasikan Hotline 110 Melalui Jumat Curhat
“Misalnya ketika Kepulauan Riau memiliki permintaan ekspor namun belum mampu memenuhi kuotanya, Jepara bisa masuk untuk mengisi kekosongan itu."
Pemerintah Kecamatan Tahunan Ingin Daerahnya Ada City Walk Seperti Jalan Pemuda Jepara |
![]() |
---|
Sekolah Rakyat Dasar Jepara Sementara Gunakan BLK, Pemkab Siapkan Lahan 9 Hektar di Pakisaji |
![]() |
---|
Empat Hari MPLS SRD Jepara, Beberapa Siswa Belum Terbiasa |
![]() |
---|
DKPP Jepara Minta Keaktifan Petani Memperbarui Data Untuk Bisa Dapat Alokasi Tahun 2026 |
![]() |
---|
ASN Jepara Resmi Punya Jam Kerja Baru per 1 Oktober: Masuk Lebih Siang, Pulang Lebih Sore |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.