Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Relaunching Tribun Banyumas

Tribun Network Serahkan 11 Penghargaan Program Koperasi di Banyumas Raya, Berikut Daftar Penerimanya

Pemkab Banyumas meraih penghargaan sebagai wilayah dengan pangsa pasar, merchant, dan volume transaksi QRIS terbesar di Banyumas Raya. 

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/PERMATA PUTRA SEJATI
BERFOTO BERSAMA - Wakil Menteri Koperasi dan UKM RI, Ferry Juliantono (tengah) bersama para koperasi di Banyumas Raya yang menerima penghargaan, Kamis (19/6/2025). Penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kiprah dan prestasi koperasi di Banyumas Raya. 

Koperasi ini memiliki bidang usaha pembuatan gula semut atau gula Kristal.

Gula semut hasil dari koperasi diekspor di pasar Asia dan Eropa. 

Koperasi dengan ratusan anggota yang terdiri dari petani nira ini memiliki produksi 15 ton perhari.

3. Koperasi Unit Desa (KUD) Mino Saroyo Kabupaten Cilacap sebagai koperasi mina terbaik se-Banyumas Raya. 

Koperasi memiliki sekira 8.000 anggota yang terdiri dari nelayan dan pemilik kapal. 

Koperasi ini menaungi nelayan di Cilacap dengan memiliki bidang usaha pelelangan ikan, cold storage dengan kapasitas 520 ton untuk penampungan ikan tuna dan sebagainya, kapal tangkap jenis golakan 9 kapal dan kapal pursein berjumlah 3 kapal, penyediaan BBM untuk nelayan.

4. Koperasi Bima Lukar Kabupaten Banjarnegara sebagai koperasi peternak terbaik se-Banyumas Raya.

Koperasi di Desa Pucang, Kecamatan Bawang ini fokus pada pemberdayaan anggota melalui pengelolaan produksi yang efisien dan inovatif, sekaligus menjaga kualitas produk hasil bumi dan kerajinan khas Banjarnegara. 

Koperasi ini mengola sumber daya lokal di bidang peternakan kambing. Memiliki bidang usaha antara lain ice cream susu kambing.

5. Koperasi Jasa Sengkuyung Makmur Menganti Kabupaten Kebumen sebagai koperasi jasa pariwisata terbaik se Banyumas Raya. 

Koperasi ini mengambil peran penting dalam mengelola dan mengembangkan potensi wisata bahari yang memukau.

Sebelumnya, mereka tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan atau LMDH yang mengelola pantai dan hutan milik Perhutani. 

Koperasi ini tidak hanya menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga menyediakan berbagai fasilitas dan layanan terbaik bagi pengunjung, sekaligus membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Koperasi Jasa Sengkuyung Makmur berkomitmen memberdayakan komunitas lokal dengan mengembangkan sektor pariwisata yang berkelanjutan, menjaga keindahan alam Pantai Menganti, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kebumen.

Aset yang dimiliki mencapai Rp1,5 hingga Rp2 miliar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved