Berita Kriminal
Shela Korban Dugaan Pembunuhan di Demak Dikenal Pendiam di Kalangan Tetangga
Jasad korban dugaan pembunuhan yang ditemukan pada, Selasa (24/6/2025) pagi di area persawahan Desa Wonoketingal
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Jasad korban dugaan pembunuhan yang ditemukan pada, Selasa (24/6/2025) pagi di area persawahan Desa Wonoketingal, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, diketahui bernama Shela Handayani (20).
Korban merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara yang tinggal di Gang Delima RT 3 RW 4, Kelurahan Wergu Wetan, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus.
Ayahanda korban bernama Samian Yoyok yang berprofesi sebagai pedagang bubur setiap pagi. Sedangkan ibunda korban Jasmiyati sudah meninggal.
Setelah jasad korban dilakukan autopsi di RSUD Sunan Kalijaga Demak, kemudian diantarakan ke Kabupaten Kudus dan sampai di rumah duka pada Selasa malam.
Pemakaman korban berlangsung hari ini, Rabu (25/6/2025) pukul 10.00 WIB di tempat pemakaman umum.
Korban diketahui sudah dipinang oleh seseorang yang juga merupakan warga Kudus.
Menurut keterangan saudara korban, Hermanto menerangkan, Shela pergi ke luar rumah dengan mengendarai sepeda motor pada, Senin (23/6/2025) sekiranya selepas waktu Isya.
Namun, korban tidak memberi tahu tujuan ke luar rumah dan tempat yang hendak dituju.
Korban sempat dihubungi oleh keluarga sekiranya pukul 21.00 WIB untuk menanyakan kabar kapan pulang.
Namun, tidak tidak ada balasan meskipun pesan tersebut terkirim.
Hingga akhirnya, keluarga korban mendapati kabar penemuan jasad perempuan tanpa identitas di area persawahan Demak melalui sosial media.
Saat jasad korban ditemukan oleh warga, semua perhiasan, termasuk handphone, dan sepeda motor yang dibawa korban saat terakhir kali ke luar rumah, hilang.
"Pemakaman hari ini," terangnya.
Menurut beberapa keterangan warga setempat, korban merupakan sosok pendiam dan cenderung tertutup dengan warga sekitar.
Korban juga jarang terlihat serawung dengan tetangga sekitar lantaran disibukkan dengan pekerjaan.
Korban diketahui pernah bekerja di salah satu perusahaan swasta di wilayah Kabupaten Kudus.
Saat ini kasus tersebut masih dalam penanganan Satreskrim Polres Demak. (Sam)
Remaja Kota Semarang Makin Brutal, Tawuran Sudah Pakai Bom Molotov |
![]() |
---|
Tersangka Bawa Bom Molotov dan Petasan Hendak Unjuk Rasa Anarkis di Tegal Diancam 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Mahasiswa Jepara Curi Tas Warga yang Main Bola, Ditangkap Korban Saat Sedang di Kampus |
![]() |
---|
Tampang Aiptu Rajamuddin Anaknya Hajar Wakepsek di Ruang BK, Bantah Lakukan Pembiaran |
![]() |
---|
Kisah Cinta Petani dan Mahasiswi, Anak Hasil Hubungan Terlarang Dibuang ke Semak-semak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.