Disdik Blora Gerakkan PPPK untuk Ajak Anak Tidak Sekolah Kembali ke Bangku Pendidikan

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Blora berkomitmen untuk menekan angka Anak Tidak Sekolah (ATS).

Catatan Disdik Blora, pada 2025 jumlah ATS di Blora ada 3.769 orang.

Sekretaris Disdik Blora, Nuril Huda, mengatakan Disdik menggerakkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk mengintervensi atau mengajak ATS untuk bisa kembali bersekolah.

Baca juga: Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Polres Blora Bakal Bangun Dapur SPPG

"Nah, di liburan sekolah ini kita mulai menggerakkan teman-teman PPPK untuk verifikasi ke lapangan. Seperti tahun-tahun sebelumnya."

"Karena banyak juga yang posisinya tidak di rumah kan. Apalagi yang mereka lulus SMP tidak melanjutkan SMA, kan posisinya banyak yang tidak di rumah, mungkin ke luar kota atau bekerja, di pesantren dan sebagainya," jelasnya, Jumat (4/7/2025).

Nuril menyampaikan dari hasil verifikasi itu, nanti akan diketahui langkah intervensi yang akan dilakukan.

"Nanti dari verifikasi itu, nanti akan tahu intervensinya seperti apa. Kalau yang luar kota dia bekerja dan dia tidak sekolah. Mungkin bisa disarankan jalur pendidikan kesetaraan, pendidikan non-formal itu kan bisa sekolah sambil kerja," terangnya.

Selain itu, menurutnya dari hasil verifikasi nanti akan diketahui data update yang sebenarnya.

"Untuk yang di pesantren mungkin kita nanti telusuri di sana, dia sekolah enggak? Mungkin dia juga selain di pesantren juga sekolah. Sehingga itu bisa dianggap sudah melanjutkan dan kembali ke sekolah secara mandiri," paparnya.(Iqs)