Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Viral Laura Mahasiswi Kristen Minta Beasiswa Lewat Pantun, Rektor UMSU dan Mendikdasmen Langsung ACC

mahasiswi beragama Kristen Protestan, Laura Amandasari. .Agar si Kristen ini tak ke mana-mana, Adakah S2 beasiswa sampai lulus?”

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
LAURA MAHASISWI UMSU- Viral Laura Mahasiswi Kristen Minta Beasiswa Lewat Pantun, Rektor UMSU dan Mendikdasmen Langsung ACC 

Viral Laura Mahasiswi Kristen Minta Beasiswa Lewat Pantun, Rektor UMSU hingga Mendikdasmen Langsunh ACC


TRIBUNJATENG.COM – Suasana haru dan penuh makna mewarnai prosesi Wisuda Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Periode I Tahun 2025 yang digelar di Selecta Convention Hall, Medan, Selasa (8/7/2025). 


Momen tersebut menjadi sorotan ketika seorang mahasiswi beragama Kristen Protestan, Laura Amandasari, tampil menyampaikan pesan dan kesan sebagai wisudawati terbaik.


Laura, lulusan dari Fakultas Hukum UMSU, tak hanya memukau dengan prestasinya, tetapi juga menyentuh hati para hadirin lewat orasi yang sarat nilai toleransi dan semangat keberagaman. 


Pidatonya mendapat perhatian khusus dari Rektor UMSU, Prof. Dr. Agussani, MAP, serta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, yang turut hadir dalam acara tersebut.


Pantun Minta Beasiswa yang Viral


Di akhir pidatonya, Laura menyampaikan sebuah pantun jenaka namun menyentuh, yang secara tidak langsung menjadi permintaan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2:


 “Dari Klaten ke Argentina,

Tak lupa ke kota Kudus.

Agar si Kristen ini tak ke mana-mana,

Adakah S2 beasiswa sampai lulus?”

 


Pantun tersebut langsung disambut gelak tawa dan tepuk tangan meriah dari seluruh tamu undangan. Bahkan, Rektor UMSU, Prof. Agussani, berdiri dari tempat duduknya dan langsung membalas pantun Laura:


 “Terbang tinggi si burung cendana,

Menyusul pula si burung tempua.

Laura jangan ke mana-mana,

Ananda resmi jadi mahasiswa S2.”

 


Jawaban tersebut sontak mengundang sorakan dan tepuk tangan riuh dari para wisudawan yang hadir, menjadikan momen itu sebagai salah satu highlight penuh kehangatan dalam prosesi wisuda.


Apresiasi dari Mendikdasmen Abdul Mu’ti


Tak hanya dari kampus, apresiasi juga datang dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, yang menyebut bahwa pantun dan pidato Laura sarat makna toleransi dan sangat inspiratif.


 “Pantunnya sudah sampai, dan saya kira Pak Rektor sudah menjawab. Tapi kalau tidak dikabulkan, saya akan gunakan otoritas saya sebagai Sekum PP Muhammadiyah,” kata Abdul Mu’ti sambil tersenyum, yang kembali disambut gelak tawa hadirin.

 


Momen ini pun viral di media sosial, banyak warganet yang memuji semangat keberagaman, toleransi, dan penghargaan terhadap prestasi tanpa memandang latar belakang agama.

 

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved