Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

"Saya Ingin Lakukan Penebusan" Alasan Suami Masukkan Jasad Istri ke Dalam Patung dan Hidup Bersama

Cinta seorang suami kepada istri yang berlebihan membuat seorang pria bertindak di luar batas.

|
Penulis: Val | Editor: rival al manaf
Istimewa
JASAD ISTRI - Seorang suami di Vietnam, Le Van nekat mengambil dan tidur bersama jasad istrinya yang disimpan ke dalam patung selama bertahun-tahun(tangkapan layar pemberitaan (Guardian.ng)) 

Awalnya, mereka mengira Le Van membuat patung hanya sebagai wujud kerinduan seorang suami terhadap istrinya.

Namun, setelah mengetahui bahwa kerangka sang ibu ada di dalamnya, anak-anak panik dan meminta agar jasad dikuburkan kembali.

Keluarga besar mengecam tindakan Van, menyebutnya tidak bermoral dan bertentangan dengan adat.

Namun, Van bergeming. Ia meyakini istrinya tetap “hidup” bersamanya, dan ia ingin merawatnya sepenuh hati.

Para tetangga yang mulai mengetahui tindakan Le Van pun memilih menjauh.

Sebagian bahkan melaporkan temuan itu ke pihak berwenang termasuk karena khawatir terkait risiko kesehatan.

Pemerintah setempat pun menerima banyak keluhan dari warga yang khawatir terhadap dampak kesehatan dan sosial dari keberadaan kerangka manusia di dalam rumah.

Ketua Kota Ha Lam, Tran Trong Sanh, menyebutkan bahwa pemerintah telah berupaya membujuk Le Van agar menguburkan kembali kerangka istrinya.

Van sempat setuju. Namun tak lama kemudian, warga kembali melapor bahwa kerangka masih berada di rumah.

Meski pemerintah berulang kali turun tangan, Le Van tetap mempertahankan keputusannya. Ia bahkan merias dan memakaikan pakaian pada patung tersebut setiap hari.

Ia membeli kosmetik, menjahit pakaian sendiri, dan mengganti busana patung dua kali sehari.

“Dulu dia tidak pernah pakai baju bagus. Sekarang saya buatkan banyak untuknya. Saya ingin menebus semua yang tak sempat saya berikan saat dia masih hidup,” kata Le Van.

Ia bahkan membandingkan istrinya dengan tokoh legendaris Vietnam, Kieu, dari karya sastra klasik Kisah Kieu.

Para psikolog yang mengikuti kasus ini menyebut tindakan Le Van sebagai bentuk trauma berat.

Ia dinilai tidak sanggup menghadapi kenyataan kehilangan, sehingga menciptakan “kehadiran baru” sang istri melalui patung tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved