Berita Semarang
Jemput Anak Korban Kekerasan di Boyolali, Bupati Semarang: Kami Siapkan Sekolah dan Pemulihan Psikis
Bupati Ngesti memastikan masa depan SAW dan IAR akan ditangani dengan serius.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: M Syofri Kurniawan
Bupati Ngesti memastikan bahwa masa depan SAW dan IAR akan ditangani dengan serius.
“Kami akan upayakan yang terbaik agar anak-anak ini pulih dan tidak tertinggal dalam pendidikan maupun kehidupan sosial mereka,” tegasnya.
Pemulangan dua anak ini menjadi awal dari proses panjang pemulihan.
Untuk sementara, SAW dan IAR akan tinggal di Rumah Singgah Dinsos Kabupaten Semarang.
Selama masa transisi ini, tim pendamping akan mendampingi proses penyembuhan trauma dan memfasilitasi komunikasi dengan keluarga.
Pelaku Ditangkap
Kasus ini mencuat setelah aparat desa di Desa Mojo, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali, menemukan empat anak dalam kondisi memprihatinkan di rumah seorang pria berusia 65 tahun berinisial SP.
Dua anak di antaranya, SAW dan IAR, diketahui berasal dari Desa Plumbon, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang.
Mereka diduga telah tinggal di rumah SP selama satu hingga dua tahun bersama dua anak lain asal Kabupaten Batang.
Selain terdapat anak yang dirantai, mereka juga tidur di luar rumah tanpa alas dan hanya diberi singkong rebus selama sebulan terakhir.
Keempat anak itu juga menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik dan trauma berat.
Kapolres Boyolali telah menetapkan SP sebagai tersangka atas dugaan eksploitasi, kekerasan, dan penelantaran anak.
Dia dijerat Pasal 77B jo. 76B dan/atau Pasal 80 ayat 1 jo. 76C UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. (rez)
Baca juga: Pemkab Semarang Jemput 2 Anak yang Jadi Korban Kekerasan hingga Dirantai di Boyolali
Dari TK hingga SMP, Anak-Anak Semarang Diajak Cinta Membaca |
![]() |
---|
Belum Kondusif, Doa Bersama Ojol untuk Affan di Semarang Terpaksa Batal |
![]() |
---|
Menolak Pulang! Ratusan Demonstran Bertahan di Gerbang Mapolda Jateng Meski Dihujani Gas Air Mata |
![]() |
---|
Sosok Ervina Demonstran Wanita Yang Disoraki Polisi Ternyata Seorang Barista |
![]() |
---|
Ratu Kalinyamat Jadi Inspirasi Film “Uttarani” Karya Mahasiswa SCU |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.