Berita Jateng
Cara Wagub Jateng Taj Yasin Memberdayakan Lansia yang Sebatang Kara
Pemprov Jateng membuat berbagai program pemberdayaan dan perlindungan untuk warga lanjut usia (lansia) di wilayahnya.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
"Supaya lebih sehat, lebih nyaman untuk ditinggali,” kata Taj Yasin.
Rumah Subiayatun akan direnovasi melalui program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Sebab, tahun 2025 ini Pemprov Jateng menargetkan bisa melakukan perbaikan sebanyak 17 ribu unit RTLH.
Atas kondisi itu, Taj Yasin juga menawarkan kepada Subiatun agar mau tinggal sementara di panti milik Pemprov Jateng yang ada di Jepara.
Baca juga: Pemprov Jateng Tekankan Penguatan Keluarga Pada Harganas 2025
Di sana, Subiatun akan dirawat dan dibantu menjalani hari-harinya dengan lebih aman dan layak.
“Menurut saya, lebih baik untuk sementara tinggal di panti, daripada di sini, tidak ada yang menemani dan merawat."
"Di sana tidak membebani, karena memang sudah tugasnya untuk merawat,” ujar Gus Yasin.
Sebab, lanjut dia, di panti tersebut segala kebutuhan Subiatun akan dipenuhi, termasuk pengobatan.
“Nanti obat-obat yang mau diambil di apotek itu biar diurus sekalian dan diantar ke panti,” tambahnya.
Awalnya, Subiatun sempat ragu.
Ia ingin bertahan di rumahnya saja.
Namun, Taj Yasin dengan sabar terus membujuknya.
Bahkan menunjukkan lokasi panti yang akan jadi tempat tinggal Subiatun melalui smartphone-nya.
Dalam kesempatan itu, Subiatun menyampaikan rasa syukurnya atas kehadiran pemerintah.
“Terima kasih banyak kepada bapak-bapak dari pemerintah, semoga Allah membalas kebaikannya,” ucapnya. (Laili S/***)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.