Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Kosan Eksklusif di Purwokerto Tembus Rp 20 Juta Per Tahun, Orangtua: Demi Kenyamanan Anak

 Perburuan tempat tinggal mahasiswa baru Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto kembali menggeliat

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Permata Putra Sejati
KOSAN PURWOKERTO - Papan spanduk bertuliskan 'Pusat informasi kosan dan kontrakan, konsultasi dan pelayanan gratis, Sabtu (19/7/2025). Sayangnya seiring berkembangnya digital dan aplikasi jasa layanan tersebut kian tergerus. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Perburuan tempat tinggal mahasiswa baru Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto kembali menggeliat.

Bukan sekadar berburu kamar kosong, banyak orang tua justru selektif memilih kos-kosan eksklusif demi keamanan dan kenyamanan anak mereka, terutama anak perempuan.

Lestari (50), salah seorang orangtua asal Semarang, mengaku sudah sejak jauh hari melakukan survei sejumlah kos di sekitar kampus Unsoed.

"Karena anak saya perempuan, saya memang memilih kos eksklusif. 

Pertimbangannya soal keamanan, kenyamanan, dan fasilitas lengkap," kata Lestari ditemui Tribunbanyumas.com usai melihat kamar kos di kawasan Perumahan di Kelurahan Karangwangkal, Kamis (24/7/2025).

Baca juga: Terancam Terlupakan, Banyumas Ajukan 22 Tinggalan Arkeologi Sebagai Cagar Budaya

Menurutnya, harga sewa per bulan untuk kos dengan fasilitas lengkap mencapai Rp1,5 juta. 

Itu belum termasuk biaya listrik. 

Namun, dengan fasilitas seperti AC, kamar mandi dalam, tempat tidur, meja belajar, hingga lemari dan akses WiFi, ia merasa lebih tenang.

"Lebih mahal tidak apa-apa, yang penting anak belajar dengan nyaman dan aman," ujarnya.

Ternyata kosan eksklusif bisa tembus R p20 juta per tahun.

Ketua Paguyuban Kostan Unsoed, Haneto (50), menyebut permintaan kos eksklusif memang meningkat beberapa tahun terakhir.

"Trennya memang bergeser, banyak orang tua yang ingin anaknya tinggal di tempat nyaman, aman, dan fasilitasnya lengkap. 

Kos eksklusif sekarang sudah seperti hotel mini," jelas Haneto.

Kos-kosan eksklusif di sekitar Unsoed biasanya ditawarkan dengan tarif Rp10 hingga Rp20 juta per tahun. 

Fasilitasnya mencakup AC, kamar mandi dalam, TV, WiFi, hingga layanan laundry.

Haneto menjelaskan sebagian besar kos-kosan di sekitar Unsoed memakai sistem sewa tahunan.

Hal ini dinilai lebih menguntungkan pemilik dan memberi kepastian pemasukan, terutama di luar musim mahasiswa baru.

"Kalau sewa bulanan, ada risiko kamar kosong setelah beberapa bulan.

Jadi hampir semua pemilik sepakat pakai sistem tahunan," katanya.

Sementara itu, Kepala Bapenda Banyumas, Eko Prijanto mengatakan pemerintah daerah belum punya kajian pasti hitungan angka potensi PAD yang dihasilkan dari bisnis kosan di Purwokerto.

Pihaknya masih melakukan kajian terkait potensi pajak dari usaha kos-kosan yang semakin menjamur di sekitar kampus.

"Kita belum punya data fix. 

Masih proses kajian sederhana yang sedang kami analisa," ucap Eko. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved