Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Percakapan Lengkap Aiptu R Napitupulu Polisi Medan Pungli: "Ada Rp 100 Ribu Berangkat!" 

Percakapan Lengkap Aiptu R Napitupulu Polisi Medan Pungli: "Ditahan nanti kereta (sepeda motor) mu. Ada 100 (Rp 100.000) berangkat. Di sana

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
Percakapan Lengkap Aiptu R Napitupulu Polisi Medan Pungli: "Ada Rp 100 Ribu Berangkat!"  

 

Ini Percakapan Lengkap Aiptu R Napitupulu saat Diduga Lakukan Pungli Rp 100 Ribu ke Pengendara

TRIBUNJATENG.COM – Sebuah video yang menampilkan anggota Satlantas Polrestabes Medan, Aiptu R Napitupulu, viral di media sosial setelah diduga melakukan pungutan liar (pungli) terhadap seorang pengendara sepeda motor.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @infoviralcom, Aiptu R terlihat mengenakan seragam dinas, sedang berbicara dengan seorang pengendara yang hendak ditilang. Ia menyarankan agar masalah diselesaikan di tempat, dengan memberikan uang sebesar Rp 100 ribu.

"Ditahan nanti kereta (sepeda motor) mu. Ada 100 (Rp 100.000) berangkat. Di sana TF-nya, jangan di sini, ditonton orang," ucap Aiptu R dalam video tersebut.

Ia juga tampak memberikan peringatan agar pengendara tidak membocorkan percakapan itu kepada siapa pun.
"Kalau kau kubantu berangkat, ada yang tanya, jangan jawab," kata Aiptu R.

Setelah menerima uang, Aiptu R sempat memberikan nasihat kepada pengendara terkait pentingnya memiliki surat izin mengemudi (SIM).
"Urus SIM-mu ya. Karena kau disenggol orang pun jadi salah, gak punya SIM. Karena kau tidak layak mengemudi. Ya udah, masukkan itu. Hati-hati di jalan ya," lanjutnya.

Video tersebut memicu reaksi publik dan menjadi viral. Menanggapi hal itu, Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP I Made Partiwa, membenarkan bahwa personel dalam video itu adalah anggotanya. Ia mengonfirmasi peristiwa terjadi di Jalan Pemuda, Medan, pada Minggu (3/8/2025) siang.

"Benar, ada dugaan pungli. Karena dia bilang kasih uang Rp 100.000 permasalahan selesai," ujar Made saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/8/2025).

Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan lanjutan, termasuk mendalami jumlah uang yang diterima. Pemeriksaan internal juga sedang dilakukan oleh divisi Pengamanan Internal (Paminal).

"Nah, untuk uang yang diberikan pengendara itu, masih didalami berapa besarnya. Saat ini, dia sedang diperiksa Paminal," tambah Made.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved