Berita Semarang
Cerita 2 Pemancing Semarang Bertahan di Tengah Badai, Pasrah Lihat Teman Terombang-ambing, 5 Tewas
Hartono mengakui bahwa sudah bertahun-tahun dia memancing di spot lokasi tersebut
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: muslimah
"Saya itu lihat Andi sempat pegangan di dam, mungkin pegangan tali dia sempat bertahan," kata Hartono.
"Terus kemudian saya lihatin ombak, gak lama kok ada yang terapung di laut. Saya sempat mengira itu tanda jaring nelayan," sambung Hartono.
Saat itu, Sigit menyadari bahwa itu bukan penanda jaring milik nelayan. Namun seseorang yang terombang ambing dilautan.
“Kadang kelihatan kepala, kadang kelihatan tangan, terus saya bilang sama Mas Har, itu bukan penanda jaring tapi orang,"
"Terus saya lihat kok orang (Andi) yang berpegangan itu ga ada,” ujar Sigit.
Hartono sempat menunjuk ke arah tubuh itu ketika kapal nelayan yang menjemput datang, dengan tujuan untuk melakukan evakuasi terlebih dahulu.
Dia sempat mengira kapal tersebut akan menghampirinya, namun justru kapal berjalan terlebih dahulu ke darat.
"Mungkin sudah tidak kuat atau gimana, tapi waktu itu kapal ke darat dahulu," tutur Hartono.
Tak lama, sesuatu yang lain ikut menghampiri.
Sosok tak bergerak, mengenakan pakaian merah dengan tubuh telungkup terbawa arus mendekati dam buntut.
Setelah tersapu ombak tubuhnya terbalik baru Hartono dan Sigit bisa mengenali itu adalah Pujo.
Hartono dan Sigit saat berada di kursi besi, ingin menolong meski sadar hampir mustahil.
Gelombang terlalu kuat, setiap usaha menolong selalu terpatahkan.
“Saya ga bisa nolong, terus saya suruh Sigit untuk lihatin jenazahnya. Nanti kalau perahu datang bisa langsung ngasih tahu lokasinya dan dievakuasi. Sedangkan saya fokus lihatin ombak sambil ngasih tanda-tanda buat berdiri," ujarnya.
Namun sayangnya ketika kapal datang untuk mengevakuasi Hartono dan Sigit, jenazah Pujo sudah tak terlihat.
Tujuh Pemancing Selamat, Lima Tinggal Nama

Pengadilan Tinggi Tolak Banding Robig, Vonis 15 Tahun Penjara Dinyatakan Tetap |
![]() |
---|
Ternyata 55 SPPG di Kota Semarang Baru 3 yang Kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi |
![]() |
---|
2.461 Gram Sisa-Sisa Plastik Terselamatkan dari Pencemaran Bumi |
![]() |
---|
Mahasiswa Soroti Kebijakan Publik Lewat Forum Debat, Kritik Disampaikan Langsung ke Pemerintah |
![]() |
---|
Inilah Penampakan Supermoon Harvest di Semarang: Bulan Terlihat Lebih Besar 14 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.