Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Hasil Autopsi Keluar, Polisi Beberkan Penyebab Kematian Kacab Bank BUMN

Hasil autopsi dari RS Bhayangkara Polri mengungkapkan bahwa korban tewas akibat penganiayaan sadis.

Instagram @awreceh dan @hampradipa
KACAB BUMN: Tangkapan layar dari Instagram @awreceh dan @hampradipa pada Jumat (22/8/2025). (Instagram @awreceh dan @hampradipa) 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Mohamad Ilham Pradipta, Kepala Cabang bank BUMN menjadi korban penculikan dan pembunuhan.

Penyebab kematian mulai terungkap. 

Hasil autopsi dari RS Bhayangkara Polri mengungkapkan bahwa korban tewas akibat penganiayaan sadis.

Baca juga: Sebelum Suami Ditangkap, Istri Penculik Kacab Bank BUMN Terima Rp8 Juta

Kepala RS Bhayangkara Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yulihartono, menjelaskan bahwa ditemukan luka akibat hantaman benda tumpul di bagian leher dan dada korban.

"Ditemukan tanda kekerasan luka-luka pada bagian luar dan dalam tubuh korban akibat benda tumpul di bagian dada dan leher," ungkap Brigjen Prima, Jumat (22/8/2025), seperti dikutip dari Youtube Kompas TV.

Untuk penyelidikan lebih lanjut, tim forensik juga mengambil beberapa sampel dari jasad korban.

"Telah dilakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan DNA, toksikologi forensik, dan kemudian diserahkan kepada penyidik untuk pemeriksaan lebih lanjut," tambahnya.

Sebagai informasi, Mohamad Ilham Pradipta diculik oleh sekelompok orang tak dikenal pada Rabu (20/8/2025) di area sebuah hipermarket di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur. 

Rekaman CCTV menunjukkan korban dipaksa masuk ke dalam sebuah mobil yang sudah menunggu di sebelahnya.

Jasad korban kemudian ditemukan di lahan kosong di Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Penculikan itu terekam CCTV yang mana korban saat kejadian dimasukan paksa oleh sejumlah orang di area parkir ke sebuah mobil.

Mobil para pelaku ini terlihat tepat terparkir bersebelahan dengan mobil korban.

Belum diketahui pasti cara keji apa yang dilakukan pelaku.

Namun korban kemudian korban ditemukan tewas di sebuah lahan kosong di wikayah Cikarang, Kabupaten Bekasi.

Tak memakan waktu lama, Polisi melakukan penyelidikan dan akhirnya berhasil mengamankan empat orang pelaku.

Keempat pelaku di antaranya berinisial AT, RS, RAH, dan RW, mereka digelandang ke Rumah Tahanan Polda Metro Jaya pada Kamis (21/8/2025) malam.

Namun sementara ini polisi masih memburu pelaku lainnya.

Sebanyak empat pria berinisial AT, RS, RAH, dan RW, ditangkap Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya karena menculik MIP (37), Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN di Cempaka Putih.(DOK. Istimewa)
Sebanyak empat pria berinisial AT, RS, RAH, dan RW, ditangkap Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya karena menculik MIP (37), Kepala Cabang Pembantu (KCP) sebuah bank BUMN di Cempaka Putih.(DOK. Istimewa) (Istimewa/Kompas)

Istri merasa ada kejanggalan

Tewasnya Mohammad Ilham Pradipta yang merupakan warga Bogor ini membuat istri almarhum, Puspita Aulia terpukul sekaligus bertanya-tanya.

Sebab, selama ini almarhum dikenal di sekelilingnya sebagai sosok yang baik dan tidak punya masalah dengan siapapun.

"Temen-temennya juga ngasih penilaian, suami saya itu orangnya baik, sangat baik, banyak kesaksiannya," kata Puspita Aulia kepada wartawan dikutip dari Youtube Kompas TV, Jumat (22/8/2025).

Sambil terisak tangis, Puspita berharap pelaku dihukum seberat-beratnya.

Sebab suaminya yang dikenal baik ini tidak sepatutnya diperlakukan secara tidak baik.

"Jadi harapan saya ketika pelaku sudah ketemu, dihukum setimpal, seberat-beratnya," kata Puspita.

Sambil terisak tangis, Puspita berharap pelaku dihukum seberat-beratnya.

Sebab suaminya yang dikenal baik ini tidak sepatutnya diperlakukan secara tidak baik.

"Jadi harapan saya ketika pelaku sudah ketemu, dihukum setimpal, seberat-beratnya," kata Puspita.

"Karena suami saya orang baik tapi tidak diperlakukan dengan cara tidak baik sampai kehilangan nyawa," imbuhnya.

Sosok Kacab BUMN

Netizen digegerkan dengan penculikan dan pembunuhan bos sebuah Bank BUMN di Jakarta Timur. 

Salah satu Bos Bank BUMN itu terekam CCTV diculik di parkiran supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (20/8/2025) sore.

Kemudian korban ditemukan di Desa Cilangkara, Serang Baru, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis (21/8/2025) dalam kondisi sudah meninggal dunia. 

Posisi korban yang memiliki jabatan mentereng pun menjadi pertanyaan alasan penculikan

Polisi pun hingga kini masih memburu otak penculikan dan pembunuhan dan mendalami motif kejahatan tersebut. 

Lalu siapakah sosok Bos Bank BUMN yang diculik dan dibunuh?

Sosok itu merupakan Mohammad Ilham Pradita.

Mohammad Ilham Pradita ternyata menjabat sebagai Kepala Kantor Cabang Pembantu (KCP) sebuah Bank BUMN di Cempaka Mas, Kemayoran, Jakarta Pusat. 

Keluarga korban pun mengungkapkan sosok Ilham Pradita yang dikenal tidak memiliki musuh. 

Namun adik ipar korban, Intania Rizky Utami menduga kakak iparnya telah dibuntuti terlebih dahulu oleh para pelaku sebelum diculik menggunakan kendaraan mobil putih.

"Karena posisi mobil pelaku ada di sebelah mobil pelaku. Pada saat itu bersama pimpinannya, karena memang masing-masing bawa kendaraan," katanya di RS Polri Kramat Jati, Kamis.

Menurut Intan, selama masa hidup korban tidak memiliki musuh dan tak pernah cerita ada masalah yang mengancam nyawa.

Pernyataan itu diakui Intan sudah terkonfirmasi oleh beberapa temannya yang menegaskan korban orang baik dan tak pernah punya musuh.

"Kalau lihat dari rekaman CCTV sepi ya di lokasi. Enggak ada pamit apa-apa sih karena posisi dalam kondisi kerja," tuturnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Polisi Beberkan Penyebab Utama Kematian Kacab Bank BUMN

Baca juga: Sosok Penculik Kacab Bank BUMN di Mata Tetangga, Dikenal Baik

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved