Berita Klaten
Malam Puncak Hari Jadi Ke-221 Klaten, Bupati Hamenang Harap Seluruh Jalan Kabupaten Mulus
Malam puncak perayaan hari jadi Klaten ke-221, Bupati Hamenang memiliki harapan agar seluruh jalan kabupaten dapat mulus.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Dalam malam puncak perayaan hari jadi Klaten ke-221, Bupati Hamenang memiliki harapan agar seluruh jalan kabupaten dapat mulus.
Hal ini, sesuai dengan program yang ia buat terkait perbaikan jalan.
"Insyaallah kedepan akan kita genjot bersama, sehingga jalan-jalan di Kabupaten Klaten bisa mulus," ujar Bupati Hamenang di Alun-alun Kabupaten Klaten, Sabtu (23/8/2025).
Selain jalan mulus, Bupati juga memiliki harapan yang lain.
"Tentu harapan kita di ulang tahun yang ke-221 ini, Klaten ke depan semakin maju, semakin sejahtera, dan semakin berkelanjutan," tegasnya.
Bupati Hamenang dan Wakil Bupati Benny Indra Ardhianto, setidaknya sudah memimpin Kabupaten Klaten setidaknya selama 6 bulan.
Baca juga: Tarif Jalan Tol Solo Yogya, Segmen Klaten-Prambanan Sudah Berbayar Mulai 6 Agustus 2025
Ia juga sadar, bilamana belum banyak yang bisa dilakukan.
"Kami sadar masih butuh banyak masukan, saran dan butuh kemudian kami dibantu, didoakan," kata Bupati.
"Agar kemudian ke depan, segera bisa melaksanakan program-program (yang dijanjikan saat kampanye)."
"Terutama pasti mention-mention, berkaitan dengan perbaikan jalan," tambahnya.
Dalam kegiatan malam puncak ini, juga menghadirkan pentas musik.
Malam puncak, juga merupakan kegiatan memeriahkan HUT RI ke-80.
Selain Bupati Hamenang dan Wabup Benny, turut hadir Forkopimda Kabupaten Klaten, serta jajaran OPD.
Baca juga: Bupati Hamenang Siapkan Langkah Konkret Atasi Masalah Desa Terdampak Tol Solo-Jogja di Klaten
Hadir pula kepala daerah tetangga, yakni Bupati Boyolali, Agus Irawan.
Dalam acara pentas musik, diisi oleh berbagai kelompok musik dari beberapa genre musik.
Pentas diawali dengan grup musik Wani Muni asal Klaten, dimana mereka membawakan lagu-lagu Pop Jawa maupun dangdut.
Dilanjutkan dengan penampilan grup band Wolfpack asal Solo, dengan genre alternatif rock.
Pentas ditutup dengan grup band tingkat nasional Tipe-X, yang membawakan lagu aliran ska. (Laili S/***)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.