Hal itu dikatakan Fifi usai sidang gugatan cerai Ahok kepada Veronica Tan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada Rabu (4/4/2018).
"Kita berterima kasih terhadap keputusan yang bijaksana. Seperti yang kita sudah dengar bersama, kewajiban dari orang tua baik ibu ataupun bapak untuk mengasuh dan merawat anak-anaknya. Namun untuk hak asuh memang diminta secara khusus oleh Bapak (Ahok) dan kami bersyukur kalau Bapak mendapatkan hak asuh atas anak-anak yang belum dewasa," kata Fifi.
Baca: Pemancing Ini Kaget Lihat Tubuh Tersangkut di Bebatuan di Sungai Ringin Kepil, Faktanya Bikin Heboh
Sidang tersebut hanya dihadiri oleh dua kuasa hukum Ahok Fifi Lety Indra dan Josefina Agatha Syukur.
Suasana sidang tersebut tampak tertib dan khidmat hingga akhirnya Hakim Ketua Majelis Sutaji memutuskan untuk menerima seluruh gugatan Ahok kepada Veronica.
Salah satu poin penting dalam putusan tersebut adalah Majelis Hakim memberikan hak asuh atas dua anaknya yang masih belum berusia dewasa Nathania Berniece dan Daud Albeneer.
Namun sementara untuk pemeliharannya kedua anak tersebut diberikan kepada Veronica hingga Ahok keluar dari penjara.
Diketahui sebelumnya, Ahok mengajukan surat gugatan cerai dan hak asuh atas anak ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada 5 Januari 2018 melalui kuasa hukumnya.
Baca: VIDEO: Jerapah Taman Safari Pecahkan Jendela Mobil Pengunjung
Akan Difilmkan
Sementara itu, Kisah kehidupan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan difilmkan dalam sebuah film Dokumenter.
Dilansir TribunWow.com, hal itu tampak dari situs penggalangan dana kitabisa.com pada Senin (9/4/2018)
Kennedy Jennifer Dhillon merupakan seorang sutradara dan penulis buku.
Film Ahok yang diberi judul sementara 'Have I Done The Right Thing' merupakan sebuah film yang ia garap bersama sahabatnya Mindo Carlo Sopar Pasaribu.
Melalui film ini, ia akan menyajikan sebuah fakta seperti apa Ahok di mata pendukungnya maupun di mata orang yang tak mendukungnya.