Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rahdyan Trijoko Pamungkas
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Air Navigation (Airnav) Semarang tidak memantau suara aneh misterius tadi malam di langit Pekalongan dan sekitarnya.
Manager Operasional Airnav Semarang, Kelik Widjanarko mengatakan pihaknya tidak melakukan pemantauan saat terdengar suara misterius yang membuat heboh itu, Jumat (14/12/2018) sekitar pukul 01.15 dini hari.
Airnav tidak memiliki data atas kejadian penerbangan bersamaan suara aneh tersebut.
"Kalau yang punya data saat itu (Airnav) Jakarta. Karena yang punya radar kan Jakarta," ujar Kelik kepada Tribunjateng.com, Jumat sore.
Menurut Kelik, kejadian tersebut terlalu dilebih-lebihkan.
• Pesawat Antonov Disebut Sumber Suara Aneh di Pantura, Inilah Kata TNI AU
• Suara Aneh Tadi Malam Bukan Cuma Sekali Ini, September Lalu Warga Pekalongan Duga Ada Pesawat Jatuh
• Cerita Dusun di Banjarnegara yang Hilang 23 Tahun Lalu, Kini Muncul Api dari Retakannya
• Lirik Lagu dan Chord Gitar Lagu Sayur Kol Punxgoaran, Makan Daging Anjing dengan Sayur Kol
• Najwa Shihab Terkejut Melihat Isi Rumah Presiden Jokowi: Cuma Segini Aja Pak?
Suara baling-baling pesawat sering terdengar saat dini hari.
"Kalau penerbangan militer dalam tanda kutip harus kami rahasiakan. Kalau penerbangan asing tidak mungkin karena pasti tertangkap radar Indonesia," tandasnya.
Kelik menyatakan, pada jam itu pelayanan Airnav Semarang telah tutup.
Secara pribadi dia menganggap fenomena itu terlalu dilebih-lebihkan.
" Yang blow upnya salah, terlalu mengada-ada," jelas Kelik.
Ia menuturkan masyarakat jangan terlalu melebih-lebihkan hal yang belum pasti.
Mereka dapat memastikan kejadian tersebut ke pihak-pihak terkait.
"Itu pasti suara pesawat. Masyarakat bisa lihat di aplikasi Flight Radar 24. Nanti dicek histori dari jam sekian sampai sekian. Kalau itu pesawat militer, tidak tertangkap aplikasi Flight Radar 24. Sebaliknya, kalau pesawat sipil atau komersial ada datanya," tegas dia.
Laporan Wartawan Tribun Jateng Rahdyan Trijoko Pamungkas
• 4 Fakta Pernikahan Opick dengan Bebi Silvana
• Tanggapan TNI AU Soal Suara Aneh di Langit Pantura
• Baliho Partai Demokrat Dihancurkan, DPD Gelar Konferensi Pers Pagi Ini