Iran Dan Amerika Memanas, Mari Baca Sejarah Rudal Yang Kini Jadi Andalan saat Perang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serangan balasan Iran ke Amerika Serikat (AS), diluncurkan puluhan peluru kendali ke pangkalan militer AS di Irak menggunakan Rudal Fateh Iran.

TRIBUNJATENG.COM - Iran dan Amerika Serikat masih beradu kekuatan dengan serangkaian serangan rudal.

Hal itu menyusul serangan rudal balistik di Irak, Jumat (3/1/2020) pekan lalu.

Buntut dari serangan itu, menewaskan jenderal top Iran, Qasem Soleimani. Kematian sang jenderal pun menuai sorotan dunia.

Aksi balas dendam dilakukan Iran atas kematian jenderal top mereka.

Serangkaian serangan dan puluhan rudal diluncurkan Iran untuk menyerang markas pasukan Amerika Serikat.

Strategi Iran Tembus Pangkalan Militer AS Kejutkan Dunia, Ada Peran Qassem Soleimani

Terungkap, Serangan Iran Sudah Dideteksi AS Melalui Penyadapan Telekomunikasi dan Satelit

Sandiwara Zuraida Istri Hakim Jamaluddin: Otak Pembunuhan, Air Mata Palsu dan Pakai Aplikasi Canggih

Pembunuhan Hakim Jamaluddin Diwarnai Aroma Cinta Terlarang Zuraida Sang Istri dengan Jefry Eksekutor

Seperti dilansir Sky News, Rabu (8/1/2020), puluhan rudal ditembakkan Divisi Luar Angkasa Garda Revolusi Iran.

Serangan rudal tersebut dinamai "Martir Soleimani".

Perang rudal yang memanas antara Iran dan Amerika Serikat diklaim bisa memunculkan Perang Dunia III.

Lalu, kapan sebenarnya teknologi rudal ini mulai digunakan?

Rudal atau peluru kendali merupakan senjata roket berpeluncur yang dirancang untuk memberikan hulu ledak dengan akurasi yang tepat dan kecepatan tinggi.

Merunut Encyclopedia Britannica, jenis rudal sangat bervariasi dari senjata taktis kecil yang efektif dengan jangkauan beberapa ratus mil. Rudal strategis merupakan senjata yang dirancang untuk menyerang sasaran jauh.

Senjata ini memiliki jangkauan hingga ribuan mil. Hampir semua rudal dilengkapi dengan kendali dan mekanisme kontrol, sehingga disebut dengan peluru kendali.

Sedangkan rudal militer yang tidak memiliki kendali, seperti kendaraan peluncur yang tersembunyi di atmosfer atau ditempatkan di satelit ruang angkasa, biasanya disebut sebagai roket.

Rudal balistik seperti yang dipunyai Iran dan Amerika Serikat, memiliki tenaga roket pada fase awal penerbangan.

Setelah itu saat diluncurkan rudal tersebut akan mengikuti lintasan lengkung ke target.

Halaman
123

Berita Terkini