Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Pemkab Batang terus melakukan penataan kota dengan membuat taman, mempercantik trotoar, hingga menghiasi jalan dengan ornamen lampu.
Penataan tersebut tak lain sebagai upaya menarik wisatawan untuk mengunjungi Kabupaten Batang.
Terlebih Bupati Batang Wihaji menargetkan tahun kunjungan wisata pada 2022.
• Tanda Pegawai Kecamatan Nakal Soal E-KTP, Sudah Jadi Tapi Ditahan, Minta Uang Kas Biar Cepat Dapat
Satu di antaranya yang menarik perhatian adalah taman yang dibangun di sepadan sungai Jalan Dr Sutomo.
Taman yang menghabiskan dana APBD sebesar Rp 1,6 miliar itu kini telah selesai pengerjaan pada tahap satu.
Meski belum sepenuhnya rampung dikerjakan, taman yang mengambil tema laut itu cukup membuat orang tertarik untuk melirik ataupun sekadar mampir berswafoto.
• Huawei Nova 5T Berikan Cashback Rp 500 Ribu, Ini Harga dan Spesifikasinya di Semarang
Apa lagi jika sudah menjelang sore hari, Taman Dr Sutomo Kabupaten Batang itu dipenuhi anak-anak yang asyik bermain di beberapa fasilitas permainan anak.
Di sela-sela kegiatannya, Bupati Batang Wihaji menyempatkan meninjau Taman Dr Sutomo untuk memastikan pengerjaan tahap satu.
"Alhamdulillah, kami lihat masyarakat sangat antusias itu terlihat banyaknya pengunjung dari anak-anak sampai dewasa."
• Pengedar Sabu Ditangkap di Kedungwuni Pekalongan, Samsul Tak Sadar Jadi Bidikan Polisi
"Ini masih tahap satu, nantinya akan dikerjakan sampai Jalan Pantura," tutur Bupati Wihaji, Kamis (16/1/2020).
Wihaji mengatakan, pembuatan taman juga sebagai fasilitas ruang publik untuk masyakarakat serta ramah anak.
"Tentu ini menjadi jawaban kepada masyarakat yang menginginkan ruang publik yang ramah anak."
"Rencananya Pemkab Batang akan membuat lagi beberapa ruang publik yang sedemikian rupa," ujarnya.
• Pedagang Pasar Pagi Nunggak Retribusi, Wali Kota Tegal: Akhir Bulan Ini Harus Dilunasi atau Segel
Tidak hanya itu, Wihaji juga berharap adanya Taman Dr Sutomo bisa menjadi perputaran ekonomi baru dengan menggandeng UMKM dan Ekonomi Kreatif.
"Kami sudah sediakan galeri itu untuk ekonomi kreatif."
"Harapannya ada perputaran ekonomi dari sisi kuliner. Tentu juga terkait penataan pedagang," pungkasnya. (Dina Indriani)
• Batang Jadi Pusat Pelatihan Tenaga Kerja Bidang Kemaritiman
• PKL Jalan Kartini Tegal Ini Gondol Motor Teman Indekos, Sekadar Ingin Bergaya Tunggangi Ninja R