Butuh Minimal Rp 25 Miliar, Renovasi Lapangan Pendukung Piala Dunia U-20 di Solo

Penulis: Rifqi Gozali
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dispora Kota Surakarta, Joni Hari Sumantri.

"Sehingga tidak mungkin semua dialokasikan di situ," katanya.

Sampah di Kompleks Pasar Gede Solo Bisa Ditukar Kue Keranjang, Begini Caranya

Awas Copet Saat Malam Perayaan Imlek, Berikut Metode Pengamanan Polresta Surakarta

Kemudian untuk Stadion Manahan, lanjut dia, saat ini sudah siap jika digunakan untuk pagelaran piala dunia.

Kalaupun masih ada yang perlu dibenahi, sekadar peranti untuk antisipasi kemarahan suporter.

"Manahan tidak perlu tambahan. Karena itu kan ready for use. Kalau memang perlu, paling perangkat yang mengantisipasi perilaku brutal penonton."

"Tapi kalau standar peruntukan yang sudah ditetapkan itemnya, itu sudah ready for use," tandas Joni

Senada, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo mengatakan, memang untuk venue pendukung membutuhkan anggaran yang cukup besar.

Apalagi standarnya harus skala internasional.

"Perhitungan kasar anggaran sudah kami sampaikan ke PSSI maupun Pemerintah Pusat untuk dibantu dalam pembangunan venue pendukung."

"Kalau untuk Manahan nampaknya tidak butuh banyak anggaran, tinggal lanskapnya saja dilakukan penataan," ujar Rudyatmo. (Rifqi Gozali)

Video Pelayanan SIM Drive Thru di Batang

Video Menteri Tjahjo Kumolo Resmikan Mall Pelayanan Publik Batang

Berita Terkini