Kembali Bernama Persijap Jepara, Tanpa Cantumkan Oasis Water, Sesuai Arahan Krishna Murti

Penulis: hesty imaniar
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perkenalan nama baru Persijap Jepara menjadi Persijap Oasis Water dan sejumlah pemain baru di Jakarta, Jumat (17/1/2020).

"Ini bukannya menghilangkan nama Jepara karena Persijap sudah mengandung nama Jepara," kata Iqbal.

Sutedjo S Sumarto selaku Komisaris dan pemegang saham Persijap juga mengungkapkan hal sama soal menjaga identitas klub.

Dia memahami jika nantinya masyarakat dan suporter Persijap akan memiliki sikap berbeda terkait penamabahan nama baru ini.

Nasib Pasar Rejosari Salatiga Makin Tidak Jelas, DPRD Coba Minta Legal Opinion Kejari

Video 1 Jembatan Jalingkut Belum Bisa Dilalui Saat Lebaran 2020

"Sebenarnya ini (Oasis Water) sudah dipakai di kami, tapi waktu itu kan masih sebatas sponsor."

"Sekarang ini mereka sudah menjadi bagian Persijap," tutur Sutedjo S Sumarto.

"Logonya pun akan tetap sama. Soal tanggapan masyarakat, yang namanya kebijakan pasti ada pro dan kontra, itu pasti ada," ucapnya.

"Kami dari jajaran pemegang saham dan manajemen untuk sosialisai agar masyarakat mengerti."

"Karena kami sama sekali tak mengubah Persijap," katanya.

Misi besar untuk mengharumkan kembali sepak bola Jepara di kancah nasional tentunya harus dibarengi dengan perekrutan pemain-pemain berpangalaman.

MPP Kabupaten Batang Diresmikan, Ganjar Takjub Begitu Masuk Ruangan, Serasa Masuk Hutan Belantara

Ternyata Ide Pembuatan Monas Bukan dari Soekarno, Tapi Warga Biasa dan Dikerjakan Jepang

Satu bidikan sudah berhasil digaet yakni Asri Akbar yang sebelumnya sukses mengantar Persita Tangerang promosi ke Liga 1 2020 dari Liga 2 2019.

Asri Akbar diperkenalkan bersama enam pemain baru lainnya dalam konferensi pers soal penambahan nama baru Persijap di Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Sementara enam pemain lainnya adalah Jodi Kustiawan (PSS Sleman), Ilham Irhaz (Persis Solo).

Bursanudin (Madura FC), Rizky Nasution (Persiraja dan kapten PON Aceh), Reza Saputra (Persiba Balikpapan), dan Yoga Kuswendi. (Hesti Imaniar)

Tak Mandi 27 Tahun dan Rambut Gimbal 1,5 Meter, Sutiyah Buta Terisolasi di Kabupaten Semarang

Video Kisah Sutiyah Tak Mandi 27 Tahun, Rambut Gimbal 1,5 Meter

Berita Terkini