Berita Kudus

Mirip Dimas Kanjeng Bisa Gandakan Uang, Suami Istri di Kudus Lakukan Penipuan Hingga Rp 700 Juta

Penulis: raka f pujangga
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi rumah suami istri di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus meresahkan masyarakat. Melakukan penipuan hingga Rp 700 Juta

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Kegiatan ritual yang dilakukan pasangan suami istri di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus meresahkan masyarakat.

Menurut Sunambar (62), Warga Tanjungrejo, RT 3 RW 4‎ yang juga merupakan kakak kelas dari Sasono saat masih sekolah dasar.

Sunambar mengaku tidak mengetahui ‎jika perangainya buruk, padahal sewaktu kecil layaknya anak-anak pada umumnya.

Resmi Diumumkan, Mulai April Karyawan Bergaji hingga Rp 16 Juta Per Bulan Bebas Pajak Penghasilan

Kamar Tidur Rasanya Berputar dan Saya Sulit Bernafas, Cerita Mantan Pasien Positif Corona

Pengasuh Pondok Pesantren di Kab Semarang Nikahi Anak 7 Tahun, Si Anak Tetap Tinggal dengan Orangtua

Bripka Asep Polisi yang Viral Jadi Imam di Sel Tahanan Dipanggil Kapolri, Langsung Dapat Tawaran Ini

"Saya tahunya dari orang-orang yang datang ke warung makan, cerita berutang Rp 50 juta nggak pernah bayar," jelas dia.

Menurutnya, Sasono mirip seperti Dimas Kanjeng yang mampu menggandakan uang menjadi berkali lipat.

"Ya kayak Dimas Kanjeng itu katanya bisa menggandakan uang. Tapi banyak yang datang kena tipu uangnya tidak kembali," jelas dia.

‎Sementara itu, Suwito (57)‎, warga RT ‎2 RW 10, Desa Tanjungrejo menambahkan, korban penipuannya sudah banyak.

Bahkan satu di antara rekannya ada yang pernah tertipu hingga Rp 700 juta tidak kembali uangnya.

Temannya berinisial A itu, merupakan pensiunan perusahaan multinasional yang merupakan warga Kudus.

"Setiap kali datang ke sini menanyakan orangnya pergi menghindar. Begitu terus sampai bosan," jelas dia.

‎Dia juga menyebutkan, jika pelaku penipuan itu informasinya juga menyembah Nyi Roro Kidul. Sehingga saat melakukan ritual pihaknya menyebar banyak bunga di teras rumahnya.

‎"Rumah saya dekat sini jadi kelihatan, saya tidak pernah ikut. Cuma kalau diundang syukuran namanya tetangga ya datang," jelas dia.

Perangkat Desa Jadi Pengikut

Perangkat daerah juga ada yang pernah menjadi pengikut pasangan suami istri Sasono dan Sukristin yang mengaku sebagai 'orang pintar' di Dukuh Beji, Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus.

Perangkat Desa Tanjungrejo, Margono, menjelaskan, temannya sesama perangkat daerah berinisial K juga ada yang menjadi pengikutnya pasutri tersebut.

Keinginan cepat kaya membuat temannya tersebut rela mengikuti jejak pasutri itu, meski tidak mengeluarkan uang sepeser pun.

Halaman
1234

Berita Terkini