Berita Semarang

Mulai Hari Ini, Pemprov Jateng Bagikan 1.000 Nasi Kotak untuk Driver Ojol hingga 2 Minggu

Penulis: m nur huda
Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengemudi Ojol mengambil nasi kotak yang dibagikan Pemprov Jateng mulai hari ini, Selasa (31/3/2020) di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan Kota Semarang.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemprov Jateng mulai hari ini memberikan nasi kotak pada driver ojol (ojek online) untuk makan siang.

Pemberian nasi untuk ojol ini sebagai langkah Pemprov Jateng sebagai respon kebijakan pembatasan aktifitas masyarakat sebagai dampak penyebaran virus corona, yang mengakibatkan minimnya orderan.

Sebab, para driver ojol merasa pendapatan di Kota Semarang menurun.

Hal itu melatarbelakangi Pemprov Jateng memberikan bantuan nasi kotak (bungkus) secara gratis kepada ojol.

Darurat Sipil yang Diwacanakan Jokowi Sudah Diterbitkan Perppu Era Soekarno

Hari Ini Terakhir Sensus Penduduk Online 2020, Begini Cara Isi Data Sensus.bps.go.id Login

Gubernur Se-Sulawesi Putuskan Lockdown, Buat 6 Kesepakatan di Antaranya Pulangkan WNA

Maria Vania, Presenter dan Model Seksi Pemersatu Bangsa, Foto Unggahannya Bikin Pria Deg-degan

Sebagaimana siaran pers yang diterima tribunjateng.com, giat sosial itu rencananya akan berlangsung selama dua pekan.

Hari ini (31/3/2020) sekitar 1.000 nasi kotak diberikan langsung kepada Ojol yang masih bekerja di lapangan.

Titik pengambilan di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng Jateng.

Dimulai sejak pukul 11.00 WIB, 1000 nasi kota habis dalam waktu 30 menit.

Pengemudi Ojol mengambil nasi yang dibagikan Pemprov Jateng mulai hari ini, Selasa (31/3/2020) di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan Semarang. (ISTIMEWA)

"Ini (bantuan) cukup mengurangi beban para tukang ojek online. Orderan sepi," tutur Sugeng, salah seorang Ojol di Kota Semarang.

Menurutnya, orderan mulai sepi sejak akhir Januari dan terus menurun hingga Maret. Bahkan, ia bekerja dengan rasa was-was oleh ancaman virus yang berasal dari Wuhan, China itu.

Pengemudi Ojol mengambil nasi kotak yang dibagikan Pemprov Jateng mulai hari ini, Selasa (31/3/2020) di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan Kota Semarang. (ISTIMEWA)

"Walah, ya was-was. Apalagi kalau dapat orderan di rumah sakit, bandara, stasiun. Ya, selalu pakai masker. Kalau tidak kerja bagaimana, gak dapat uang," lanjutnya.

Trisnoto, Ojol lain juga mengeluhkan pendapatannya yang menurun drastis. Dari hari normal bisa mencapai 17 orderan per harinya. Kini, ia paling banyak menerima order 5 kali per hari.

Pengemudi Ojol mengambil nasi yang dibagikan Pemprov Jateng mulai hari ini, Selasa (31/3/2020) di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng, jalan Pahlawan Semarang. (ISTIMEWA)

"Wah, sepi. Hanya lima kali order per hari. Kalau hari normal biasanya bisa sampai 17 kali," keluhnya.

Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jawa Tengah, Edy Supriyanta menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan inisiatif Pemprov Jateng dan Gubernur Ganjar Pranowo.

Pengemudi Ojol mengambil nasi yang dibagikan Pemprov Jateng mulai hari ini, Selasa (31/3/2020) di depan gerbang Kantor Gubernur Jateng, Jalan Pahlawan Kota Semarang. (ISTIMEWA)

"Hari ini ada sekitar 1.000 nasi kotak yang di berikan kepada para ojek online, karena terdampak adanya Virus Corona," ujar dia.

Halaman
12

Berita Terkini