Virus Corona Jateng

Judi Togel Perparah Dampak Ekonomi Virus Corona di Pati, DPRD : Pihak Berwajib Kasih Tahu Bandarnya

Penulis: Mazka Hauzan Naufal
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dalam rangka mempercepat penanganan virus corona, DPRD Kabupaten Pati mengadakan rapat koordinasi dengan Pemerintah (eksekutif) Kabupaten Pati. Rapat tersebut dilaksanakan di Ruang Badan Anggaran DPRD Pati, Selasa (7/4/2020).

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Dalam rangka mempercepat penanganan virus corona, DPRD Kabupaten Pati mengadakan rapat koordinasi dengan Pemerintah (eksekutif) Kabupaten Pati.

Rapat yang dihadiri Ketua DPRD Pati, pimpinan komisi, Sekretaris Daerah Kabupaten Pati, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut dilaksanakan di Ruang Badan Anggaran DPRD Pati, Selasa (7/4/2020).

Ketua DPRD Pati Ali Badrudin mengatakan, dalam rapat tersebut, pihaknya memberikan beberapa masukan bagi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati.

Pengakuan Penggali Kubur Jenazah Pasien Virus Corona: Ketika Ambulans Tiba, Jantung Berdegub Cepat

Masih Ingat Driver Ojol Ditipu Penumpang Setelah Antar Sejauh 230 Km? Begini Nasibnya Sekarang

Ini 4 Minuman yang Bisa Tingkatkan Imun Tubuh Agar Terhindar Dari Virus Corona

Temuan Para Ilmuwan Terbaru Ada 5 Kelemahan Virus Corona dan Karakteristiknya

“Pertama, DPRD meminta Pemda mengimplementasikan surat edaran yang telah diterbitkan.

Kemudian susunan gugus tugas harus betul-betul sampai ke desa.

Ketika bupati membuat edaran bahwa kepala desa menjadi ujung tombak gugus tugas di desa, kemudian poskonya di balai desa, maka desa harus mengerti.

Kalau ada perantau yang datang, langkah-langkah penanganan harus dilakukan,” urai dia.

Terkait boleh digunakannya dana desa untuk penanganan Covid-19, sebut Ali, prosedurnya harus benar-benar disosialisasikan secara jelas ke seluruh desa yang ada di Pati.

Penjelasan mengenai prosedur ini mencakup mekanisme pengubahan APBDes.

“Kemudian kami juga menekankan implementasi surat edaran untuk menutup tempat hiburan atau kerumunan massa.

Tadi disampaikan, masih ada tempat hiburan yang buka,” ucap dia.

Ia menambahkan, tak kalah penting, pemerintah harus aktif menutup praktik judi togel.

Menurutnya, di situasi semacam ini, di mana perekonomian agak tersendat akibat pandemi corona, praktik judi togel bisa memperburuk keadaan.

“Sebab, biasanya yang beli (nomor togel) justru kalangan menengah ke bawah.

Kalau punya uang sedikit untuk beli.

Supaya hemat, togel perlu ditutup.

Pihak berwajib harus memberi tahu bandarnya,” kata dia.

Selanjutnya, DPRD juga memberi rekomendasi pada pemerintah daerah untuk membuat rumah karantina bagi pemudik yang baru pulang dari zona merah. Dalam hal ini, pemerintah desa bisa dilibatkan.

Rekomendasi lain yang diberikan DPRD, ungkap Ali, ialah penunjukan juru bicara khusus dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pati.

Jubir ini diharapkan dapat secara rutin menyampaikan informasi terkait perkembangan data Covid-19, sekaligus menangkal berita hoaks yang ada.

“Saran dan rekomendasi tersebut kami berikan, bukan berarti kami tidak percaya pada pemerintah eksekutif.

Kerja mereka sudah baik, tapi kita harus selangkah lebih maju, supaya covid cepat lenyap, diputus persebarannya,” tandas Ali. (Mazka Hauzan Naufal)

Pemkab Karanganyar Luncurkan Website untuk Update Sebaran Pemudik yang Pulang Lebih Awal

PGN Pastikan Kelancaran Pasokan Gas ke Masyarakat di Tengah Wabah Virus Corona

Bulog Pastikan Persedian Beras di Pantura Barat Jawa Tengah Aman Selama 6 Bulan ke Depan

Nasib Pekerja Part Time di Tengah Wabah Virus Corona : Karyawan Tetap Saja Dirumahkan Apalagi Kami

Berita Terkini