"Untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf pada Satgas Covid-19 Kota Bogor dan insya Allah ke depannya kami siap untuk bersinergi dalam penanggulangan Covid-19 di Kota Bogor," katanya.
Dia menjelaskan terkait laporan kepada Satgas Covid-19 yang kurang lengkap terkait swab Habib Rizieq memang keterbatasan informasi yang didapat RS Ummi sendiri.
Sebab, swab tersebut melibatkan tim medis yang ditunjuk oleh HRS sendiri yakni Mer-C.
"Yang terjadi kami pun sampai saat ini belum mendapat informasi terkait hal itu dan sampai saat ini kami masih mengusahakan kepada pihak Mer-C tapi sampai saat ini belum mendapatkan hasil," katanya.
Selain itu, Andi Tatat juga membantah kabar beredar bahwa HRS kabur dari rumah sakit yang mana sebenarnya pasien HRS pulang atas permintaan keluarga. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Terkait Penanganan Habib Rizieq, Mahfud MD: Pihak RS UMMI Bogor dan Mer-C akan Dimintai Keterangan