Berita Regional

Peneliti Universitas Andalas Temukan Nasi Padang Instan, Cuma Masukan Air, Rendang Siap Disantap

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Nasi padang

Sebelum dimakan, nasi rendang itu cukup dipanaskan dengan pil pemanas yang sudah disediakan.

"Cara menyajikannya hanya membutuhkan air dingin. Air itu dimasukkan ke dalam wadah yang sudah disediakan di balik bungkusan nasi, kemudian dimasukkan pil pemanas sehingga memunculkan uap panas. Uap itu yang membuat nasi dan sayur kembali siap saji," kata Feri.

Feri mengatakan, nasi rendang itu diperkenalkan pada acara Dies Natalis Fateta ke-13 di Kampus Unand, Limau Manis.

Baca juga: Begal Bermodus Jadi Korban Serempet Mobil Beraksi di Sragen, Kini Ditangkap Polisi

Baca juga: 82 Warga Randusari Terkonfirmasi Positif Covid-19, 1 RW di Pagerbarang Kabupaten Tegal Di-lockdown

"Pengenalan awalnya dilakukan pada Dies Natalis ini. Selanjutnya setelah hasil labor dan izin keluar, baru kita luncurkan," kata Feri.

Feri mengakui bahwa saat ini pihaknya sudah banyak ditawari investor untuk mengkomersialkan hasil risetnya tersebut.

Namun demikian, pihaknya terlebih dahulu menyerahkan kepada Pemerintah Provinsi Sumbar.

"Kalau harga satu bungkus nasi rendang itu bisa mencapai Rp 30.000 satu bungkus. Tapi ini kita serahkan dulu ke Pemprov Sumbar," kata Feri. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fateta Unand Ciptakan Nasi Rendang Darurat Bencana yang Tahan 1 Tahun"

Berita Terkini