Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Disdikpora Kabupaten Kudus mencatat terdapat tiga sekolah menengah pertama (SMP) negeri yang masih kekurangan 158 siswa.
Kasi Kurikulum Disdikpora Kabupaten Kudus, Afri Shofianingrum pun membeberkan tiga sekolah yang masih kekurangan siswa tersebut.
Ketiga sekolah yang dimaksud adalah SMP Negeri 3 Bae dimana saat ini masih mengalami kekurangan 96 siswa, SMP Negeri 4 Bae kurang 28 siswa, dan SMP Negeri 2 Dawe kurang 34 siswa.
Baca juga: SPBU Bacin Kudus Kena Sanksi, Langgar Aturan Penyaluran Pertalite, Pasokan Dihentikan Hingga 8 Juli
Baca juga: Kelurahan Sunggingan di Kudus Masuk Nominasi 3 Besar Lomba Kelurahan Tingkat Jawa
Baca juga: Dispertan Kudus Pastikan Sapi Kurban Tak Dapat Alokasi Vaksin PMK
Baca juga: SMP Negeri 3 Bae Kudus Kurang 96 Siswa, Coba Optimalkan Buka Jalur PPDB Offline
"Tiga sekolah itu masih membuka pendaftaran secara offline sampai 30 Juni 2022," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (28/6/2022).
Menurutnya, pendaftaran offline tersebut juga berlaku kepada siswa yang berada di luar zona sekalipun.
"Jika masih ada siswa yang belum mendapatkan sekolah negeri silakan bisa mendaftar," ujar dia.
Berdasarkan data di SMP Negeri 3 Bae, sudah ada sedikitnya 11 siswa yang mendaftar secara offline saat ini.
Harapannya sampai akhir Juni 2022, kekurangan 85 siswa dapat terpenuhi.
"Saat ini sudah ada 11 orang siswa yang mendaftar secara offline."
"Harapannya bisa terpenuhi sampai akhir bulan," jelas Ketua PPDB SMP Negeri 3 Bae, Sudaryanto. (*)
Baca juga: Gibran Malu, Sebut Persis Main Jelek, Tak Setuju Final Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan Solo
Baca juga: Banjir Bandang Terjang Desa Tunjungrejo Pati, Puluhan Rumah Rusak, Diawali Suara Gemuruh
Baca juga: 32 Desa Terima SK Bupati Batang, Resmi Jadi Desa Wisata
Baca juga: Pemilu 2024, DPD PAN Kabupaten Pekalongan Target 9 Kursi Legislatif