PPDB 2022

Hasil PPDB Online SMP di Karanganyar, Sembilan Sekolah Masih Kekurangan Siswa, Ini Penyebabnya

Penulis: Agus Iswadi
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kabid Dikdas Disdikbud Kabupaten Karanganyar, Endang Tri Hadining.

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - 9 SMP Negeri di Kabupaten Karanganyar dapat membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022/2023 secara offline lantaran daya tampung belum terpenuhi. 

Adapun pendaftaran PPDB SMP secara online telah dibuka pada 20-23 Juni 2022.

Akan tetapi, ada 9 sekolah yang daya tampung siswanya tidak terpenuhi setelah masa pendaftaran tersebut ditutup.

Baca juga: Bupati Karanganyar Minta Persalinan Direncanakan Guna Antisipasi Kematian Ibu dan Anak

Baca juga: Terima Kasih UNS Surakarta, Hibahkan 11 Alat EWS, Terpasang di Wilayah Rawan Longsor Karanganyar

Berdasarkan data Disdikbud Kabupaten Karanganyar, 9 SMP Negeri yang belum terpenuhi kuotanya.

Sekolah tersebut yakni SMP Negeri 2 Jatipuro, SMP Negeri 2 Jumapolo, SMP Negeri 2 Matesih, SMP Negeri 2 Tawangmangu, SMP Negeri 2, SMP Negeri 3 Ngargoyoso, SMP Negeri 3 Karangpandan, SMP Negeri 1, dan SMP Negeri 2 Jatiyoso. 

Kabid Dikdas Disdikbud Kabupaten Karanganyar, Endang Tri Hadining menyampaikan, secara keseluruhan pelaksanaan pendaftaran PPDB SMP Tahun Ajaran 2022/2023 berjalan lancar.

Hanya saja ada beberapa sekolah yang daya tampungnya belum terpenuhi karena beberapa faktor. 

Menurutnya, jumlah lulusan SD yang berada di sekolah tersebut turut berpengaruh terhadap tingkat keterisian dari kuota sekolah.

Selain itu jadwal pembukaan pendaftaran PPDB juga turut berdampak mengingat sekolah swasta dan sekolah di bawah Kemenag memiliki jadwal tersendiri. 

"Bagi yang belum terpenuhi dipersilakan membuka secara offline."

"Meski pendaftaran sudah tutup, boleh membuka gelombang dua," katanya kepada Tribunjateng.com, Jumat (1/7/2022). 

Disdikbud Kabupaten Karanganyar mempersilakan kepada sekolah yang belum tercukupi daya tampungnya untuk membuka pendaftaran secara offline hingga dimulainya tahun ajaran baru pada 11 Juli 2022. 

Baca juga: Truk SAR Polres Karanganyar Evakuasi X-Over yang Terperosok di Karangpandan

Baca juga: Karena Ini, Bupati Karanganyar Minta Ormas Bisa Bantu Saat Pemilu 2024

Kepala SMP Negeri 2 Matesih, Antik Sri Kustamti mengatakan, masih kekurangan 53 siswa dari daya tampung 160 siswa atau 5 rombongan belajar.

Tim dari sekolah telah melakukan sosialisasi terkait PPDB ke sejumlah SD yang berada di zonasi sekolah tersebut.

"Tiap tahun memang tidak pernah terpenuhi (daya tampung), sejak saya di sini (2013)," ucapnya.

Menurutnya, ada sejumlah faktor yang berpengaruh terhadap tingkat keterisian daya tampung sekolah setiap momen pendaftaran PPDB.

Seperti jumlah lulusan SD yang sedikit, transportasi umum yang sedikit, dan zonasi yang terlalu sempit karena lokasi sekolah dekat wilayah perbatasan antar kecamatan. 

Dia menjelaskan, sebenarnya lokasi sekolah sangat mendukung kegiatan belajar mengajar karena berada di dekat lahan persawahan dan cenderung tidak bising. (*)

Baca juga: Iseng Kebablasan, Viral Duda Anak Satu di Cilacap, Masukkan Cincin ke Alat Kelamin, Begini Ceritanya

Baca juga: Update Kondisi Terkini Perkembangan Tol Semarang-Demak dan Demak-Tuban, Fisik Sudah 85 Persen

Baca juga: Kisah Kesabaran dan Keikhlasan Nabi Ayub AS yang Diuji Allah dengan Penyakit

Baca juga: Syarat dan Tata Cara Sholat Sunnah Tahajud, Amalan Bulan Dzulhijjah

Berita Terkini