Kerusuhan Suporter di Malang

Temuan 2 Kardus Botol Diduga Miras di Stadion Kanjuruhan Ternyata Obat Hewan Ternak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gate 13 Stadion Kanjuruhan Malang. Saksi bisu tragedi yang terjadi pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 seusai pertandingan bertajuk Derbi Jawa Timur, Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Dari penjelasan Aremania, Komnas HAM mengatakan mereka kaget dengan temuan miras itu.

"Kata mereka, minum saja kami tidak boleh bawa botol plastik minuman (masuk stadion)," katanya.


Akhirnya Terungkap Asal Usul Botol-botol Miras di Stadion Kanjuruhan, Ini Penjelasan Kadispora

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang, Nazaruddin Hasan menyatakan, dua kardus botol yang diduga minuman keras (miras) ternyata adalah obat hewan ternak.

"Akhirnya beredar di media jika itu katanya minuman beralkohol."

"Namun ternyata botol-botol tersebut adalah obat hewan ternak," ujar Nazaruddin ketika dikonfirmasi SURYAMALANG.COM, Rabu (12/10/2022)

Nazaruddin Hasan menjelaskan asal usul botol-botol tersebut merupakan karya dari pemuda pelopor binaan Dispora Kabupaten Malang untuk mengikuti lomba.

Kebetulan pada bulan Agustus 2022, wabah penyakit mulut dan kuku merebak.

"Untuk penanganan PMK di Kasembon milik pemuda pelopor (organisasi binaan Dispora Kabupaten Malang) Kasembon."

"Waktu itu tim pemuda pelopor ikut lomba Kemenpora."

"Nah produknya cairan itu (obat hewan ternak)," jelas Nazaruddin.

Nazaruddin menuturkan jika dua kardus botol miras tersebut bisa disimpan di lobi resepsionis Dispora Kabupaten Malang karena kesalahan pengiriman.

"Kenapa bisa di simpan di lobi Stadion Kanjuruhan? Itu sejak bulan Agustus."

"Kemudian akan dikirimkan ke Jakarta dua kardus."

"Anggota saya coba mengirimkannya melalui paket (jasa ekspedisi)."

Halaman
123

Berita Terkini