Berita Kriminal

Pengakuan Suami Soal Alasan Membunuh Istri Dibantah Mertua, Kasem: Jangan Dulu Ajak Sopiya

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pembunuhan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pengakuan suami yang membunuh istri di Karawang dibantah mertua.

AS (31) sebelumnya ditangkap polisi karena membunuh istrinya S (20).

Di hadapan aparat penegak hukum AS mengaku sakit hati dihina mertuanya menjadi penyebab ia tega menghabisi istrinya.

Namun, pengakuan itu langsung dibantah mertuanya.

Baca juga: Ganjar Pranowo Nyatakan Siap Jadi Capres, Singgung Soal Realita Hasil Survei

Baca juga: Pencuri Motor di Palembang Nyamar Jadi Ojol saat Beraksi, Namun Polisi Tak Bisa Dikelabui

Baca juga: Datang ke Rumah Ferdy Sambo, Brigjen Hendra Kurniawan Sempat Lihat Jasad Brigadir J di Bawah Tangga

Pembunuhan ini terjadi di Kampung Bakan Cikampek, Desa Citarik, Kecamatan Tirtamulya, Karawang pada Jumat (14/10/2022).

Dalam pemberitaan sebelumnya, AS mengaku membunuh istrinya karena sakit hati dihina mertuanya.

Berkaitan dengan hal tersebut, ibu korban yang bernama Kasem membantahnya.

Dia mengatakan bahwa sebelum kejadian memang benar dia memberi nasihat kepada menantunya itu.

Kasem menuturkan, pada Rabu pekan lalu, pelaku dan anaknya S terlibat pertengkaran.

Anak dan menantunya itu tinggal bersama Kasem dan suami.

Kasem dan suaminya yang mendengar pertengkaran itu meminta AS tidak berkata-kata kasar.

Dikutip dari Tribun Jabar, Kasem mengatakan bahwa saat itu menantunya berencana mengajak S untuk mengontrak rumah di Cikarang sambil mencari kerja.

Mendengar rencana tersebut, Kasem dan suami memberi nasihat agar S jangan dibawa dulu ke Cikarang.

"Kita tentu khawatir dengan keadaan itu. Saya minta jangan dulu ajak Sopiya."

"Terlebih dia mau ngontrak di sana. Padahal dia baru mau melamar kerja."

Halaman
12

Berita Terkini