TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Wacana Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berpasangan dengan Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024 makin santer terdengar sejak akhir pekan lalu.
Hal itu mengemuka setelah Ketua DPP PAN Bima Arya mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tengah mempertimbangkan dengan serius untuk mengusung kedua tokoh itu di pilpres 2024.
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono turut menanggapi soal usulan itu. Ia mengaku belum membahas soal usul dari Ketua DPP PAN Bima Arya itu di internal PPP.
"Tentu kalau Jawa Barat memunculkan Pak Ridwan Kamil, kemudian Jawa Tengah tentu Pak Ganjar," kata Mardiono, kepada wartawan, ditulis Selasa (1/11).
Karena itulah, anggota Wantimpres itu mempersilakan nama-nama itu muncul di kalangan PPP tingkat wilayah.
Ia juga tak bisa menampik bahwa ada nama-nama lain yang juga turut masuk bursa Capres-Cawapres di PPP.
Mardiono berujar, nama-nama tersebut akan menjadi pertimbangan partai untuk memutuskan.
"Biarkan, itu dinamis saja, dan semuanya akan dipertimbangkan dan akan mengikuti. Kan pada prinsipnya parpol ini menggabungkan para tokoh yang diinginkan rakyat, kami seleksi, lalu kami tawarkan kepada rakyat kembali," jelasnya.
Menurut dia, PPP akan menyerahkan sepenuhnya terkait pencapresan kepada rakyat. PPP hanya memberitahu siapa saja tokoh yang potensial diusung untuk pilpres.
"Ini loh kawah candradhimuka parpol, inilah yang terbaik, kami tawarkan, dan rakyat yang menentukan," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo terlihat bersama dalam satu Forum Y20 di Puro Mangkunegaran Surakarta, Jumat (28/10) malam.
Selain mereka berdua, hadir pula Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, dan Wali Kota Bogor Bima Arya, serta Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak.
Kepada Ganjar dan Ridwan Kamil, Bima Arya melontarkan pertanyaan yang mengejutkan mereka berdua.
"Siapkah Pak Ganjar bersanding dengan Kang Emil untuk calon presiden dan calon wakil presiden Indonesia pada 2024?" tanya Bima Arya kepada mereka.
Pertanyaan dadakan itu sontak disambut dengan teriakan dan sorak riuh seluruh peserta Forum Y20, ditambah tepuk tangan meriah, menunggu jawaban kedua Gubernur tersebut.