Berita Nasional

Bharada E Gelisah Brigadir J Selalu Datang Dalam Mimpi, Hingga Putuskan Untuk Melawan Ferdy Sambo

Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bharada E Sungkem Cium Tangan Ayah dan Ibu Brigadir J di Sidang

Ferdy Sambo ketika itu memerintahkan Bharada E agar berbicara seperti skenario yang telah ia susun sedemikian rupa.

"Kalau terjadi apa-apa dengan saya, sudah ikhlaskan saya, tidak usah mencari lagi. Saya minta keluarga hati-hati dan baik-baik," sebut Ronny Talapessy menirukan ucapan Bharada E. 

Soal mimpi, Bharada E mengaku didatangi Brigadir J.

"Didatangi, dimimpiin, dia selalu melihat almarhum Yosua," ungkap Ronny Talapessy. 

Setelah itu, Bharada E mulai gelisah karena perasaan bersalah.

Walaupun Bharada E masih bungkam di awal, namun rasa bersalahnya kepada mendiang Brigadir J membuatnya berani berkata jujur. 

Sehingga saat keberadaan Bharada E dipisahkan dari Ferdy Sambo, barulah ia berani berkata jujur tentang tragedi penembakan Brigadir J.

Manuver Bharada E kepada Ferdy Sambo pun berlanjut ketika ia menampik telah terjadi pelecehan seksual dengan korban Putri Candrawathi.

“Saya tidak meyakini bang Yos (Brigadir J) telah melakukan pelecehan,” ujar Bharada Eliezer dalam persidangan di PN Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2022).

Ia berjanji kepada keluarga Brigadir Yosua akan berkata jujur pada persidangan selanjutnya.

Bahkan, siap membela almarhum Brigadir Yosua untuk terakhir kalinya.

“Saya cuma ingin menyampaikan saya akan berkata jujur, saya kan membela untuk terakhir kalinya, akan membela abang saya, abang Yos untuk terakhir kalinya,” ucapnya.

Saat ditanya majelis hakim, Bharada E pun membenarkan seluruh keterangan saksi.

“Izin yang mulia, sudah benar (keterangan saksi) semua,” ujar Eliezer.

Bharada E menangis saat diminta berkata jujur

Halaman
123

Berita Terkini