TRIBUNJATENG.COM - Nama mantan bupati Purbalingga TasdiĀ kembali jadi sorotan.
Ia disebut-sebut dalam pidato Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 PDI-P, Selasa (10/1/2023).
Saat bercerita tentang sosok Tasdi, Megawati tak bisa menahan gejolak perasaannya.
Ia menangis dan suaranya bergetar.
Lantas, bagaimana kondisi Tasdi terkini?
Megawati bercerita, Tasdi merupakan sopir truk yang berhasil menjadi Bupati Purbalingga.
Menurut Megawati, pencapaian tersebut diraih Tasdi karena dia dicintai oleh rakyatnya.
"Ada sopir truk, dia bisa jadi bupati karena dicintai rakyat, namanya Tasdi. Itu bonding-nya," kata Megawati dengan suara bergetar seperti menangis.
Baca juga: Singgung Tasdi Mantan Bupati Purbalingga Berlatar Belakang Sopir Truk, Megawati Nangis Campur Marah
Baca juga: Penjelasan Ahli Munculnya Pulau Baru Dekat Pantai setelah Gempa Maluku M 7,5
Dahulu, Tasdi sempat menjadi kader PDI-P.
Namun, medio 2018 lalu dia dipecat lantaran terjerat kasus korupsi.
Karena kasus pidana yang menjeratnya, karier Tasdi sebagai Bupati Purbalingga juga harus terhenti.
Berikut ini kisah Tasdi, sopir truk yang berhasil jadi bupati lantas terjerat kasus korupsi, dan kini kembali disinggung oleh Megawati.
Dari sopir truk jadi bupati
Sebelum terjun ke panggung politik, Tasdi bekerja serabutan.
Pada masa Orde Baru, dia mencari nafkah dengan menjadi sopir truk.