TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Jasad Agus Andi Prakoso (32) yang hanyut di Sungai Garuda Sragen saat memancing ditemukan di Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (27/3/2023).
Jenazah Andi ditemukan di aliran Sungai Bengawan Solo tepatnya di Dusun Jambe, Desa Pilangsari, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, setelah empat hari pencarian.
Kalakhar BPBD Kabupaten Sragen, Agus Cahyono membenarkan penemuan jenazah Andi.
Jenazah Andi dievakuasi tim relawan BPBD Kabupaten Bojonegoro.
Baca juga: Kesaksian Warga Dengar Teriakan Pemancing yang Hanyut di Sungai Garuda Sragen, Satu Belum Ditemukan
Baca juga: Hendak Mancing, Empat Pemuda Asal Sragen Terseret Arus Bah, Tiga Selamat Satu Masih Dalam Pencarian
"Kami sudah mendapatkan informasi dari BPPD Kabupaten Bojonegoro."
"Bahwa ada penemuan jenazah tanpa identitas."
"Tetapi saat itu keluarga belum mengakui bahwa itu adalah Andi," kata Agus kepada Tribunjateng.com, Senin (27/3/2023).
Menindaklanjuti laporan tersebut, pihaknya melakukan koordinasi dan sinkronisasi dengan BPBD Kabupaten Bojonegoro.
Pada pukul 12.00, pihak keluarga pergi ke RSUD Kabupaten Bojonegoro untuk memastikan jenazah tersebut adalah Andi atau bukan.
Pihak keluarga akhirnya mengakui bahwa jenazah tersebut ialah Andi.
Setelah dimandikan, jenazah dibawa ke rumah duka di Kampung Ringinanom, RT 05, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan Sragen.
Baca juga: Hari Ketiga Pencarian Pemancing Hanyut di Sungai Garuda Sragen: Belum Ditemukan
Lebih lanjut Agus mengatakan, korban ditemukan sekira 208 kilometer dari titik awal hanyut di Sungai Garuda, tepatnya di Dukuh Jagan RT 22 RW 07, Desa Kroyo, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen.
Diberitakan Tribunjateng.com sebelumnya, korban bersama tiga rekannya terseret air bah ketika memancing di Sungai Garuda pada Kamis (23/3/2023) sekira pukul 20.00.
Kala itu, korban bersama tiga rekannya sedang mencari ikan di lokasi tersebut.
Namun air bah tiba-tiba datang dan menerjang keempat pemuda itu.