Berita Solo

Misteri Kematian Guru Muda di Boyolali, Ditemukan Luka Pada Mayat yang Mengambang di Bengawan Solo

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Relawan dan polisi mengevakuasi jenazah di Sungai Bengawan Solo, tepatnya di Dukuh Dingin, Desa Kemiri, Kecamatan Kebakramat, Kabupaten Karanganyar, Kamis (4/5/2023) pukul 09.30 WIB.

TRIBUNJATENG.COM - Misteri kematian guru muda di Boyolali yang ditemukan mengambang di aliran Sungai Bengawan Solo masih diselidik polisi.

Korban bernama Joko Siswoyo ditemukan tewas di Dusun Dingin, Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar.

Belum diketahui penyebab kematian korban, namun di tubuhnya ditemukan sejumlah luka.

Baca juga: Update Penemuan Mayat, Lokasi Penemuan Sandal di Karanganyar Jarang Dijamah Masyarakat Umum

Baca juga: Guru MI Asal Boyolali Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Bengawan Solo 

Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab kematian korban.

Dikutip dari TribunSolo.com, PS Kasubsi Penmas Humas Polres Karanganyar, Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan korban merupakan warga Desa/Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali.

"Joko Siswoyo (23), merupakan warga Desa/Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, selain itu, korban merupakan seorang guru," kata Sakti dikutip dari TribunSolo.com, Sabtu (6/5/2023).

Selama ini, lanjut Aditya, korban mengajar di MI di Al Islam 3 Ngresep, Desa Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Polisi belum bisa memastikan penyebab kematian korban, apakah karena tenggelam atau menjadi korban pembunuhan.

"Sampai saat ini masih lidik, kami terus berupaya kasus penemuan mayat di sungai Bengawan Solo dapat segera terungkap," singkat Sakti.

Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan visum, ditemukan sejumlah luka luar di tubuh korban.

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan pihaknya masih menyelidiki penemuan mayat di aliran Bengawan Solo tersebut.

Satreskrim Polres Karanganyar sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.
 
"Hasilnya korban meninggal dunia dikarenakan karena tenggelam," ucap Jerrold kepada TribunSolo.com, Jumat (5/5/2023).

Jerrold mengatakan, dari hasil visum, pihaknya juga menemukan bukti kekerasan pada tubuh mayat tersebut.

Oleh karena itu dia bakal membentuk tim untuk melakukan pengejaran dan mencari pelaku.

"Dilihat dari visumnya korban memang ada beberapa luka, memar pada tubuh korban hingga kematian yang tidak wajar, namun tentunya kita perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut serta nantinya kita akan melakukan press rilis," ungkap Jerrold. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Pak Guru Muda Asal Boyolali Ditemukan Tewas di Bengawan Solo, Tubuhnya Luka Memar, 

Berita Terkini