Namun, mereka dibawa secara terpisah menggunakan dua unit mobil.
"Kami di bawa, handphone saya di tahan, dia nakut - nakutin aku dia bilang aku kena pasal perdagangan orang," ujarnya.
Disampaikan, tak lama mobil yang membawa itu pun tiba di Polda Sumut dan mereka dibawa langsung ke sebuah ruangan di sana.
"Sampai di Polda, kami diintrogasi mereka memaksa aku buka rekening ku. Kami diperiksa di sana, di ngomong gol ini," bebernya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Oknum Polisi di Medan Pesan Open BO ke Waria, Endingnya Malah Jadi Kasus Pemerasan
Baca juga: Disnakeswan Jateng Siapkan 5.000 Dosis Vaksin Rabies
Baca juga: Menyamar Jadi Wanita, Pria Ini Tembak Sepupunya Sendiri, Motifnya Sakit Hati
Baca juga: KAI Daop 4 Semarang Siapkan 221.416 Tempat Duduk Selama Libur Sekolah & Idul Adha
Baca juga: Semarang Sering Langka Obat ARV, Target Three Zero Dipandang Pesimis Para ODHIV