TRIBUNJATENG.COM, LUMAJANG - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq secara tegas tidak akan menghapus postingan dirinya melalui Instagram mengenai sidak yang telah dilakukannya.
Sekadar cerita, Bupati melaksanakan sidak ke beberapa pangkalan elpiji.
Dari sidak tersebut, pihanya mencontohkan salah satu pangkalan yang tidak representatif, tanpa ada papan nama.
Pangkalan elpiji yang dimaksud itu adalah pangkalan milik Ahmad Nur Huda.
Huda lantas tak terima dan meminta untuk dihapus dan diminta meminta maaf atas postingan Bupati Lumajang tersebut.
Namun saat dikonfirmasi, Bupati enggan menghapusnya karena merasa tidak ada yang salah.
Baca juga: Rombongan Turis Asal China Tersesat di Curah Kobokan Lumajang Karena Ikuti Google Maps
Seorang pemilik pangkalan elpiji, Ahmad Nur Huda meminta Bupati Lumajang Thoriqul Haq menghapus unggahan adanya temuan pangkalan elpiji yang tak representatif di Instagram.
Pangkalan elpiji yang diketahui di Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu ternyata milik Nur Huda.
Sebelumnya, Bupati bersama Kapolres dan Dandim 527 Lumajang melakukan sidak ke beberapa pangkalan elpiji menindaklanjuti laporan kelangkaan elpiji 3 kilogram, Selasa (25/7/2023).
Rekaman sidak itu diunggah di akun Instagram milik Thoriq di hari yang sama.
Salah satu yang disidak adalah pangkalan elpiji milik Nuh Huda.
Pangkalan tersebut mencurigakan Thoriq lantaran tidak memiliki papan nama sebagaimana pangkalan pada umumnya.
Selain itu, kata Thoriq saat sidak, secara kasat mata pangkalan tersebut tidak seperti pangkalan pada umumnya.
Nur Huda mengatakan, dirinya merasa dirugikan dengan konten sidak yang diunggah Bupati Lumajang itu.
Menurutnya, saat sidak berlangsung, dia sempat ditelepon Thoriq dan menjelaskan semua hal tentang pangkalan tersebut secara detail, termasuk perizinannya.
Baca juga: Petugas BPBD Lumajang Mulai Disiagakan Malam Ini Pasca Erupsi Gunung Semeru, Warga Diminta Waspada
Baca juga: Cerita Bunah Temukan Tulang Manusia Berceceran di Sungai Belem Lumajang, Total Ada 9 Bagian