"Jadi bukan darah teman saya. Dari malam kejadian polisi sudah datang ke sini. Besoknya juga datang untuk ambil sidik jari pelaku yang ada dan rekaman CCTV toko," ujarnya.
Merujuk rekaman CCTV menyorot kejadian yang sudah diamankan unit Reskrim Polsek Makasar, ketiga pelaku mengenakan masker dan topi sehingga wajahnya sulit teridentifikasi.
Rizka menuturkan kedua rekannya yang menjadi korban penodongan garong juga sudah dimintai keterangan terkait kronologi kejadian oleh jajaran Unit Reskrim Polsek Makasar.
"Ini (perampokan) kejadian pertama. Sebelumnya sekitar delapan bulan (minimarket beroperasi) aman-aman saja," tuturnya. (Diolah dari Tribun Jakarta dan Kompas.com)