Akibatnya tabrakan tersebut tiga orang penumpang mobil ambulans tewas dan kondisi kedua kendaraan ringsek terutama dibagian depan.
"Pengemudi dan penumpang mobil ambulans mengalami luka-luka dan meninggal dunia serta dibawa ke Puskemas Gelumbang," ujar Kapolres.
Saat ini, lanjut Andi, pihaknya telah mengamankan barang bukti mobil tangki BG 8639 NL rusak bagian depan, ambulans BG 9072 PZ rusak berat bagian depan.
Kemudian, telah menghubungi keluarga para korban, berkoordinasi dengan Jasa Raharja untuk santunan kecelakaan bagi para korban dan melakukan sidik tuntas.
Untuk kerugian diperkirakan sekitar Rp 50 juta.
Ketika dikonfirmasi ke Kepala UPTD Puskesmas Gelumbang Fitri Sujariyah S.ST M.Kes, membenarkan jika ada beberapa jenazah korban kecelakaan di Puskesmas Gelumbang.
Kecelakaan di Klaten
Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Raya Solo-Jogja, Desa Kraguman, Kecamatan Jogonalan, Klaten, Selasa (5/9/2023).
Seorang pengendara sepeda motor asal Prambanan, Klaten, tewas.
Peristiwa tersebut diduga terjadi karena korban yang bernama Sriyono (71) kepleset pasir saat hendak menyalip truk tronton yang dikemudikan Andri, warga Cirebon.
Kanit Gakkum Satlantas, Polres Klaten, Iptu Slamet Riyadi, melalui Unit Gakkum Satlantas, Polres Klaten, Aipda Eva Yunanto menjelaskan, kedua kendaraan itu melaju dari arah Yogyakarta menuju Klaten.
Sepeda motor korban Sriyono (71) yang berbenturan dengan truk tronton. Kecelakaan terjadi di Jalan Jogja-Solo, Selasa (5/9/2023) sekitar pukul 10.40 WIB.
“Truk tronton itu tanpa muatan, jalan dari arah Yogyakarta ke Klaten.
Selanjutnya, ada sepeda motor, juga dari arah Yogyakarta,” kata Eva ketika ditemui, Selasa (5/9/2023).
Eva mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.40 WIB dan kronologi masih dalam penyelidikan.