Berita Sukoharjo

Agus Santosa Wakil Bupati Sukoharjo Kembali Dicatut Penipu, Modus Tawarkan Program Bantuan Pemkab

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani bersama Wakil Bupati, Agus Santosa saat sidak proyek Taman Budaya di Kelurahan Gayam, Senin (11/9/2023).

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Modus penipuan dengan mencatut nama Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa kembali terjadi.

Setidaknya ini merupakan kali kedua di tahun ini.

Kali ini diketahui, penipu mencatut sosok Agus Santosa untuk menawarkan program bantuan APBD Tahun Anggaran 2023 kepada sejumlah kelompok masyarakat.

Terungkapnya kasus tersebut, Pemkab Sukoharjo pun telah melaporkannya kepada pihak kepolisian setempat.

Baca juga: Kabar Duka 8.002 Jiwa Terdampak Kemarau Panjang di Sukoharjo, 12 Desa Andalkan Droping Air Bersih

Baca juga: Kompak! Bupati dan Wakil Sidak Proyek Taman Budaya-GOR Tipe B di Kelurahan Gayam Sukoharjo

Kasus pencatutan nama Wakil Bupati Sukoharjo, Agus Santosa untuk modus penipuan bukan kali pertama terjadi. 

Seperti yang disampaikan Kepala Diskominfo Kabupaten Sukoharjo, Suyamto.

"Sebelum bulan ini, terakhir pada Januari 2023."

"Ada yang mengaku Wakil Bupati Sukoharjo, Bapak Agus Santosa, sudah lama kasus seperti ini," ujar Suyamto seperti dilansir dari TribunSolo.com, Kamis (14/9/2023).

Kasus pencatutan tersebut terjadi saat akhir Januari 2023. 

Tepatnya, itu terjadi pada 25 Januari 2023. 

Pesan WhatsApp (WA) yang mengatasnamakan Agus Santosa diterima sejumlah warga. 

Pelaku tersebut menawarkan program bantuan TA 2023. 

Adapun Pemkab Sukoharjo akan mengambil langkah untuk menyikapi pencatutan nama Wakil Bupati Sukoharjo, Agus Santosa untuk modus penipuan. 

Nama Agus Santosa dicatut orang tidak dikenal untuk menawarkan program bantuan untuk masjid melalui pesan WhatsApp (WA). 

Suyamto menuturkan, pihak Pemkab Sukoharjo sudah melaporkan nomor yang dipakai pelaku. 

Potensi pemblokiran nomor tersebut masih terbuka.

"Kami sudah melaporkan nomor tersebut, dan sedang dalam pemblokiran" terangnya.

Suyamto mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terkait berita palsu yang mengatasnamakan petinggi Sukoharjo. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di TribunSolo.com berjudul Kasus Pencatutan Nama Wabup Sukoharjo Buat Modus Penipuan : Bukan Pertama Kali

Baca juga: Pedangdut Jebolan Bintang Pantura Berstatus Tersangka, Mobil Mawar Disulap Jadi Klinik Kecantikan

Baca juga: Tanda Lain Retaknya Rumah Tangga Arya Saloka dan Putri Anne: Tak Bersama Saat Rayakan Ultah Anak

Baca juga: 39 Desa di 9 Kecamatan Kabupaten Pati Terdampak Tol Demak-Tuban Dibangun Mulai Tahun 2025

Baca juga: MK Tolak SIM Berlaku Seumur Hidup, Mahkamah Konstitusi Tolak Uji Materi UU Lalu Lintas dan Angkutan

Berita Terkini