Berita Semarang

40 Jenis Kain Wastra Nusantara Dipamerkan di Kota Lama Semarang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengunjungi Pameran Wastra Nusantara dan Funky Kebaya, Kamis (14/9/2022).  

"Tujuan saya untuk menunjukkan wastranya. Kami kasih lihat dari berbagai daerah. Bulan lalu, saya ikut Semarang Fashion Week," tutur Bung Sam panggilan akrab Samuel Wattimena perancang busana nasional.

Menurutnya, pameran ini bagian kecil dari koleksinya. Tak hanya melalui pameran, dia berencana dialog dengan generasi muda, khusus batik. Anak-anak muda harus kenal batik cap, printing, tulis. Pihaknya akan memancing mereka untuk menciptakan gagasan batik versi zilenial (Gen Z).

"Saya pancing mereka dalam komposisi warna. Kalau mereka diberi keleluasaan memberi wawasan warna, warna apa, saya ingin tahu," ungkapnya. Menurutnya, dialog ini sangat diperlukan agar para pembatik bisa menangkap peluang pasar dari generasi zilenial.

"Kalau tidak, para pembatik akan menbuat batik versi mereka kenal dari nenek moyang, padahal mereka (generasi muda) merupakan pasar masa depan," paparnya. (Eka Yulianti Fajlin)

Baca juga: Pinangan PDIP Dicatat Mahfud MD, Partai Koalisi Serahkan Bakal Cawapres Ganjar Pranowo ke Megawati

Baca juga: Jaga Kesehatan Lingkungan, PKK dan DLH Kota Pekalongan Bersihkan Sampah di Sungai Loji

Baca juga: Bea Cukai Tanjung Emas Tingkatkan Pelayanan Melalui Customs Visit Customer

Baca juga: Program OPIP IP3A Kalijogo Ingin Kembalikan Fungsi Jaringan Irigasi yang Rusak

Berita Terkini