Rekomendasi yang disampaikan dalam banggar, diantaranya termasuk insentif guru keagamaan dan BOSDA.
"Rencananya akan dijadwalkan lagi pembahasan anggaran dengan banggar," jelasnya.
Ia berharap ada titik temu, sehingga KUA-PPAS bisa disepakati bersama.
"Tapi kami memastikan, alokasi anggaran untuk insentif guru keagamaan maupun untuk BOSDA akan tetap ada. Karena Pemprov Jateng berkomitmen untuk memberikan perhatian pada soal pendidikan," imbuhnya. (*)