Berita Viral

SUDAH Ditangkap, Ini Identitas Emak-emak yang Ngaku Pegawai DKK Sragen dan Tarik Uang Program PSN

Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok emak-emak yang mengaku sebagai pegawai DKK Sragen dan meminta uang tarikan iuran program PSN ke beberapa toko dan warung di wilayah Kabupaten Sragen.

Emak-emak tersebut datang mengaku sebagai petugas dari DKK Sragen.

Dia sudah datang sekira 4-5 kali setiap 3 bulan sekali.

Karena bukan warga sekitar, Dini pun tidak berani menolak permintaan emak-emak tersebut.

Lantaran, setiap bulan juga ada tarikan iuran sampah dan ronda dari kampung sekitar.

Dini hanya bisa melayani permintaan emak-emak tersebut, meski tidak tahu obat yang dijual akan digunakan untuk apa.

Pasalnya, kamar mandi di toko tersebut tidak menggunakan bak mandi.

"Sudah ditanyakan ini untuk apa, katanya untuk pencegahan DBD."

"Padahal di sini kan pakainya shower, tidak pakai bak."

"Saya tanya, terus ini buat apa?"

"Dia bilang ya nanti buat mandi bisa, itu nanti ditaruh di bak atau ember bisa," katanya.

Dini pun sempat menaruh curiga saat menanyakan iuran tersebut kepada ketua RT setempat.

Dan ternyata, dari pihak RT maupun kelurahan tidak ada yang menarik iuran tersebut. 

"Iya, ngakunya dari DKK Sragen, ke sini sudah 4 sampai 5 kali," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Pelaku Penipuan Modus Program PSN di Sragen Tertangkap, Tak Dipolisikan, Diminta Minta Maaf ke Toko

Baca juga: Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 2024 Disepakati Rp 93,4 Juta

Baca juga: Inilah Sosok Matheus Moresche, Rumornya Bakal Gantikan Peran Fernando Rodriguez di Persis Solo

Baca juga: Tubuh Pria Pemulung Ditelanjangi, Kedua Tangannya Diikat di Tiang, Kepergok Warga Hendak Bobol Rumah

Baca juga: Dosen Unand Pelaku Pelecehan 8 Mahasiswi Resmi Dipecat, dari Kursi Dosen dan ASN

Berita Terkini