"Aku mulai pagi belum makan bu. Saya minta tolong bu. Saya lapar bu," paksa pengemis.
Seolah kesal, pengguna mobil itu pun menyuruh sang pengemis untuk bekerja.
"Ya kerja, Pak," katanya.
Mendengarnya, pengemis pun geram dan berteriak.
"C*k, j*nc*k," kata pengemis sambil berlalu.
Video tersebut kemudian viral di media sosial hingga diketahui oleh pihak kepolisian.
Pengemis itu pun diamankan dan terungkap bahwa ia pernah diciduk lantaran kasus serupa.
Ia diciduk petugas pada Sabtu (25/11/2023) kemarin.
"Kami dari Jatarnas Polrestabes Surabaya mengamankan satu orang, menindaklanjuti dari viralnya video pengemis yang memaksa masyarakat, " dilansir TribunTrends.com dari Instagram @humaspolsekgentengsby.
Pihak kepolisian mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan unsur pidana.
"Sehingga kami berkoordinasi dengan pihak Satpol PP Kota Surabaya untuk kami serahkan."
Sebelum jadi pengemis, pria itu diketahui berprofesi sebagai kuli bangunan.
Namun karena Corona (COVID-19), dia tidak bekerja dan memilih jadi pengemis untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Dalam caption, terungkap bahwa pengemis tersebut pernah viral karena kasus serupa.
"Nah luuu kena batunya juga SI OM.
Abis MIMIN sama INSPEKTUR RADJIT ZINK dibohongi waktu pertama janji dahulu di wilkum Genteng dan Tambaksari. 20 Oktober 2023 (BIYEN di aksi 1 Lur) si om JANJI GAK BAKAL ULANGI lagi minta minta paksa di jalan
Sekarang kok diulangi lagi..TENAN tho diamanken rekan Sat Reskrim Polrestabes Surabaya @satreskrim_polrestabessby untuk diserahkan Pol PP kota Surabaya @call112surabaya pembinaan lebih lanjut
APA KATA DUNIA wes Om.. MIMIN @humaspolsekgentengsby sama Inspektur Radzit Zink @radjisingh bisa berkata apa…," tulis caption unggahan.
Adapun pada Jumat (20/10/2023) lalu, pengemis tersebut mengaku bahwa telah memaksa pengguna jalan untuk memberikan yang kepadanya.
"Setiap meminta kamu maksa begitu," ucap pria dalam video seraya menyorot wajah sang pengemis.
"Iya," jawab pengemis tersebut.
Dirinya juga mengaku kerap mengucapkan kata-kata kotor jika pengguna jalan tidak memberinya uang.
Diketahui, pengemis tersebut sering beroperasi di sekitar Delta Plaza, WTC, dan Youth Hall Surabaya.
Pengunggah video tersebut mengungkapkan bahwa ia telah dua kali bertemu dengan pengemis pria itu, dan dalam pertemuan kedua, ia memutuskan untuk merekam aksi pengemis tersebut.
Dikutip TribunTrends.com dari berbagai sumber, sebelum viral, pengemis tersebut sempat ditangkap dan dibawa oleh petugas ke Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih pada 20 Oktober lalu.
Ia juga telah diberi pembinaan, namun kembali mengulanginya.
Diketahui bahwa pengemis itu bernama Anton Budianto (50) yang merupakan warga asal Dukuh Kupang, Surabaya.