Kisah Nabi Syuaib AS Berdakwah Kepada Kaum Madyan di Wilayah Tabuk

Penulis: non
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kisah Nabi Syuaib AS Berdakwah Kepada Kaum Madyan di Wilayah Tabuk

Hal itu terjadi karena mereka tidak memiliki pegangan hidup.

Mereka meninggalkan agama tauhid peninggalan Nabi Ibrahim.

Allah mengutus Syu’aib sebagai nabi.

Tugasnya adalah berdakwah untuk mengajak kaumnya kembali kepada ajaran Allah dan meninggalkan perbuatan buruk mereka.

Nabi Syu’aib segera menyeru kepada mereka, “Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada Tuhan bagimu selain Allah.

Sesungguhnya, telah datang kepadamu bukti yang nyata dari Tuhanmu.

Sempurnakanlah takaran dan timbangan. Janganlah kamu mengurangi barang-barang takaran dan timbangannya.

Janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi sesudah Tuhan memperbaikinya.

Yang demikian itu lebih baik bagimu jika betul-betul kamu orang-orang yang beriman.”

Kemudian, Syu’aib kembali berseru, “Janganlah kamu duduk di tiap-tiap jalan dengan menakut-nakuti dan menghalang-halangi orang yang beriman dari jalan Allah.

Janganlah kalian menginginkan agar jalan Allah itu menjadi bengkok. Ingatlah, dahulunya kamu berjumlah sedikit.

Lalu, Allah memperbanyak jumlah kamu. Perhatikanlah, bagaimana kondisi sesudah orang-orang berbuat kerusakan.”

Seruan Syu’aib ternyata membuat kaumnya rnarah. Pemuka-pemuka dari kaum mereka yang sombong berkata,

“Sesungguhnya, kami akan mengusir kamu, hai Syu’aib dan orang-orang yang beriman bersamamu dari kota kami atau kamu kembali kepada agama kami.”

Syu’aib pun berkata, “Bagaimana mungkin kami keluar dari kebenaran yang ditunjukkan oleh Allah? Jika kami melakukan hal tersebut,

Halaman
1234

Berita Terkini