Berita Jateng

Di Sukoharjo, GP Ansor Jateng Meminta Kader Cermat Memanfaatkan Teknologi AI

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah, M Nur Huda saat memberikan materi dalam kegiatan kaderisasi peningkatan kapasitas kader, Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di PC GP Ansor Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (20/1/2024) malam.

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor diminta untuk lebih cermat dalam memanfaatkan teknologi terutama pesatnya perkembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) di bidang informasi.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah, M Nur Huda di sela memberikan materi dalam kegiatan kaderisasi peningkatan kapasitas kader, yakni Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di PC GP Ansor Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (20/1/2024) malam.

Ia menjelaskan, AI merupakan sebuah tool atau alat yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Islam karena mempermudah penyebaran informasi dan pencarian informasi.

Tak hanya itu, AI memberikan kemudahan dan privasi bagi penggunanya, berbeda dengan ketika seseorang bertanya kepada orang lain yang cenderung berpeluang disebarluaskan.

Namun di sisi lain, keberadaannya menjadi ancaman karena AI bisa dianggap sebagai sumber otoritas kebenaran.

Baca juga: Surat Penolakan Hasil Konfercab GP Ansor Demak Diserahkan ke Pimpinan Pusat, Berikut Isi Suratnya

"Ini sangat berbahaya terutama bagi masyarakat awam yang betul-betul tak memiliki pengetahuan dasar tentang ilmu agama," ungkap Wakil Ketua PW GP Ansor Jateng Bidang Media dan Teknologi Informasi tersebut.

Kegiatan kaderisasi peningkatan kapasitas kader, Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di PC GP Ansor Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (20/1/2024). (Istimewa)

Sementara itu, lanjutnya, AI biasanya akan menjawab sebuah pertanyaan dengan tepat sesuai big data yang dimilikinya. Namun, ketika diberi pertanyaan yang sama pada tahap berikutnya, dimungkinkan jawaban yang diberikan bisa tidak sama atau bias. 

"Berbeda ketika datang ke Kiai menanyakan persoalan tertentu, jawaban Kiai konsisten dan valuable, bahkan terkadang dijelaskan tentang nuance atau perbedaan-perbedaannya. Selain itu, biasanya akan ada penjelasan dari Kiai yang lebih memiliki rasa, kalau AI kan tidak punya perasaan atau empati," katanya seusai memberikan materi kelas.

Bahkan, kata Nur Huda, dalam Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama Nahdlatul Ulama (NU) pada 19 September 2023 lalu dikeluarkan fatwa haram menjadikan jawaban AI sebagai sebuah hal yang dipedomani. Alasannya, tidak ada jaminan kredibilitas sumber informasi yang diberikan itu berdasar paham ahlussunah wal jamaah.

Namun demikian, ia menambahkan, AI tidak mungkin dapat dihindari di waktu mendatang, sebab generasi saat ini yang tidak bisa lepas dari teknologi informasi pasti suatu saat akan ikut memanfaatkannya.

Maka, Nur Huda mengungkapkan sejumlah hal yang bisa dilakukan untuk menyiasati sekaligus penyuplai data ke AI.

Adapun, dalam kegiatan kaderisasi PKL dan Susbalan GP Ansor di Sukoharjo tersebut diikuti sejumlah 122 kader. Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari mulai Jumat (19/1/2024) hingga Minggu (21/1/2024) di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta.

Sejumlah peserta Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di PC GP Ansor Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (20/1/2024) malam di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta. (Istimewa)

Wakil Ketua Bidang Kaderisasi, Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah, Aziel Masykur mengatakan, kaderisasi dalam tubuh organisasi seperti Ansor dan Banser sangat penting.

Sebab, melalui kaderisasi ini, Ansor dan Banser telah bermertamorfosa menjadi organisasi modern, mandiri, tertata rapi, disiplin dan terkomando dengan baik.

"Sehingga Ansor dan Banser sekarang ini telah berbaris rapih, siap digerakkan kapan saja, untuk kepentingan bangsa, Negara dan agama," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini