Banjir Demak

Bupati Demak Sebut Ritual Penyembelihan Wedus Kendit di Tanggul Jebol sebagai Ikhtiar

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap Layar Video Kiriman Warga Terkait Prosesi Penyembelihan Wedus Kendit

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Viral video prosesi penyembelihan kambing kendit atau wedus kendit sebagai sedekah bumi di dekat tanggul jebol Sungai Wulan Dukuh Norowito, Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak.

Adanya prosesi penyembelihan wedus kendit tersebut, Bupati Demak Eisti'anah menyebutkan, kegiatan tersebut sebagai bentuk ikhtiar atau usaha lahir dan batin.

"Jadi begini, kita kan berusaha lahir dan batin begitu ya," katanya saat mengunjungi Pos pengungsian di Desa Ngaluran, Kecamatan Karanganyar, Rabu (20/3/2024).

Baca juga: Cerita Awal Wedus Kendit untuk Atasi Banjir di Demak: Kakek Misterius Muncul di Lokasi Tanggul Jebol

Baca juga: Penampakan Ritual Wedus Kendit Perbaikan Tanggul Norowito Demak, Kepala dan Kaki Kambing Dikubur

Dia menyebutkan, tradisi sedekah bumi serupa juga memungkinkan dilakukan di wilayah lain apabila mengalami kesulitan dalam menangani banjir bentuk konkret.

"Mungkin juga akan kita lakukan di Karangrejo, karena kondisinya hampir sama," katanya.

"Kita sudah dua setengah hari, jadi dari malam Senin kita sudah membawa mobil ke sana itu tidak bisa. Pagi kita dorong dari 10 personel Polres tidak bisa, ngadat," ungkapnya.

Adapun, istilah Wedus Kendit kini sedang jadi perbincangan di masyarakat, baik dunia maya maupun nyata. 

Selametan Wedus Kendit ini diyakini bisa menjadi sarana untuk mengatasi banjir besar yang melanda Demak dan Kudus.  

Wedus Kendit ini menjadi cerita kearifan lokal di balik perbaikan tanggul sungai wulan yang jebol dan menyebabkan banjir di Jalan Pantura Demak-Kudus turut Desa Karanganyar dan sekitarnya.

Cerita ini hingga menyebar ke media sosial.

Yakni terkait sedekah wilayah untuk selametan dengan penyembelihan wedus kendit, untuk memperbaiki tanggul.

Hal ini bertujuan agar tanggul yang diperbaiki tidak jebol kembali. Sehingga jika tanggul tak jebol, maka banjir juga bisa diatasi.

Dari cerita tokoh masyarakat, yakni Mbah Suripto warga Desa Norowito, Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak yang ikut dalam prosesi tersebut mengatakan memang melakukan penyembelihan kambing atau wedus kendit.

Kambing untuk wedus kendit untuk prosesi selametan kali ini, didapatkan di daerah Kabupaten Kudus.

Wedus kendit ini kambing yang apabila berwarna hitam, maka di perutnya akan ada corak putih yang memutar seperti mengenakan sabuk. Apabila berwarna putih maka sebaliknya.

"Betul mas, penyembelihannya sudah tadi jam 09.00 WIB di lokasi perbaikan tanggul jebol. Kepala dan kakinya dipendam lainnya diolah untuk kemudian dimakan bersama saat sore atau buka nanti," ujarnya, Rabu (20/3/2024).

Mbah Suripto bercerita awal mula munculnya permintaan kambing kendit ini, dari operator eskavator yang sedang memperbaiki tanggul.

"Dari cerita yang saya dapat, saat itu kondisinya hujan, terus bertemu dengan seorang kakek tua misterius yang hanya mengenakan kaus saja berjalan di sekitar tanggul," jelasnya.

Melihat hal itu, sang operator turun dan menanyai kakek tersebut. Dari percakapan itu, sang kakek sempat meminta operator segera pulang ke rumah lantaran tanggul akan jebol kembali.

Kemudian operator eskavator sempat bertanya agar tanggul tak jebol, sosok kakek tua itu meminta kambing kendit.

Setelah meminta kambing kendit, kakek tua itu kemudian hilang.

Kemudian operator eksavator tersebut menyiarkan oleh ke masyarakat sekitar, tentang adanya cerita itu.

"Saya sudah sempat dengar cerita itu sebelum tanggul jebol yang ke dua," katanya.

Menanggapi adanya kejadian tersebut, Mbah Suripto mengatakan bahwa dirinya dan warga sudah merasa tenang.

"Kalau saya sudah merasa tenang, karena kalau bangun rumah saja harus selametan ini kok tidak. Ya jadinya saya dan warga lainnya cukup tenang," katanya.

Sementara itu, Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen Deddy Suryadi menanggapi hal tersebut saat meninjau perbaikan tanggul jebol.

"Kita sebagai orang timurkan harus selalu berdoa, biar pekerjaan cepat selesai dan pekerja aman semua," katanya.

Dia juga menambahkan bahwasannya saat ini, para prajurit TNI juga membantu pekerjaan penambalan tanggul.

"Ada sekitar ratusan prajurit yang membantu menambal tanggul," tuturnya. (Rad/Tribun Jateng/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Penyembelihan Kambing "Kendit" di Dekat Tanggul Sungai Wulan Demak, Bupati: Ikhtiar Lahir Batin

Berita Terkini