Malam harinya, Manvi terbangun dari tidur lelapnya.
Ia muntah-muntah dan mengeluhkan haus.
Manvi juga mengatakan mulutnya terasa kering dan meminta air putih sebelum akhirnya kembali tidur.
Keesokan harinya, kondisinya semakin memburuk dan tak sadarkan diri.
Keluarga segera membawa Manvi ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut.
Di rumah sakit, Manvi diberi oksigen dan menjalani elektrokardiogram, yaitu tes diagnostik yang mengukur aktivitas listrik jantung.
Sayang, tak lama kemudian, Manvi dinyatakan meninggal dunia.
Diduga keracunan kue ulang tahun
Keluarga Manvi menduga, Manvi meninggal dunia karena keracunan kue ulang tahun yang dikonsumsinya.
Pasalnya, lima anggota keluarga Manvi juga jatuh sakit usai mengonsumsi kue ulang tahun itu.
Keluarga Manvi menuduh kue tersebut terkontaminasi dan telah mengajukan kasus ke polisi terhadap pemilik toko roti tersebut.
Mereka juga membawa sampel kue ulang tahun tersebut ke departemen kesehatan untuk menyelidiki penyebab kematian Manvi.
Namun, permintaan itu ditolak petugas kesehatan setempat.
3 orang ditangkap, 1 jadi buron
Diberitakan Indian Express, polisi Patiala, Punjab, India memastikan telah mengidentifikasi 4 orang dan menangkap 3 orang terkait kasus tragedi kue ulang tahun yang merenggut nyawa Manvi itu.